Berita
Oleh Sahlan Ake pada hari Rabu, 02 Nov 2016 - 17:03:40 WIB
Bagikan Berita ini :

Komeng: Coba tak Ada Penistaan Agama Pasti tidak Ada Demo

10komenglagi.jpg
Komeng (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Komedian Komeng angkat bicara mengenai demo besar-besaran yang akan dilakukan pada 4 November 2016 mendatang. Ia menilai buntut dari demo ini terkait ucapan Gubenur nonaktif DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama (Ahok) yang diduga melakuan penistaan agama.

"Kalau menurut saya iya. Kalau memang efek selain dari itu sudah dari dahulu orang berdemo. Mungkin efek rasis atau efek apalah. Pasti berdemo dari sebelum kejadian itu. Tapi ini persoalannya penistaan agama. Makanya demonya baru setelah kejadian dia menistakan agama. Jadi menurut saya ini persoalan penistaan agama. Coba dia (Ahok) tidak menistakan pasti tidak akan terjadi seperti ini," kata Komeng di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (2/11/2016).

Komeng tak heran dengan adanya aksi demo besar-besaran yang akan dilakukan oleh umat Islam nantinya. Pasalnya, setiap daerah selalu ada melakukan demo, hal ini salah satu bentuk demokrasi di Indonesia.

"Sebenarnya kejadiannya banyak di daerah lain tapi aksi demo selalu diadakan di Jakarta, karena Jakarta adalah pusat ibukota tapi ini permaslahannya kejadiannya ada di Jakarta, akhirnya aksi pun akan ada di Jakarta," kata Komeng.

Komeng sendiri tidak akan turun dalam demo membela Islam tersebut, ia lebih memilih melihat demo dari layar televisi di rumahnya.

"Tanggal 4 apa yang akan terjadi saya tidak mengerti walaupun paling saya bisa melihat di tv dan membaca. Atau akan terjadi seperti apa saya tidak tau, saya aja tanggal 4 kayaknya di rumah aja," bebernya.

Seharusnya, kata Komeng penegak hukum memproses laporan dugaan penistaan agama yang dilakukan Ahok. Karena menurut ia Indonesia negara hukum yang tidak boleh pandang bulu dalam setiap ada kasus hukum.

"Jadi, sebenarnya kuncinya kalau yang mendemo minta sesutu dan yang sesuatu itu dipenuhi sebetulnya tidak akan terjadi apa-apa. Pemerintah juga tidak usah khawatir apalagi rakyatnya, sebetulnya rakyatnya tergantung dari pemerintah. Kalau pemerintah khawatir pasti rakyatnya ikut terbawa," pungkasnya. (icl)

tag: #islam-menggugat-ahok  #lawan-ahok  #penistaan-agama  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
AMIN BANNER 01
advertisement
AMIN BANNER 02
advertisement
AMIN BANNER 03
advertisement
AMIN BANNER 04
advertisement
AMIN BANNER 06
advertisement
AMIN BANNER 08
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Di Akhir Periode Kepengurusan PIA DPR Tetap Jalankan Komitmen Berbagi Pada Sesama

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 28 Mar 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Sebagai bentuk komitmen untuk selalu berbagi berkah, di bulan suci Ramadhan kali ini Persaudaraan Isteri Anggota (PIA) DPR RI tetap menggelar pemberian Paket sembako bagi ...
Berita

Buka Puasa Bersama Komunitas Morgan Sports Club, Ketua MPR RI Bamsoet Ajak Tingkatkan Solidaritas Kebangsaan

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua MPR RI sekaligus Ketua Dewan Pembina komunitas otomotif mobil klasik asal Inggris Morgan Sports Car Club Indonesia (MSCCI) dan Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia ...