Berita
Oleh Ferdiansyah pada hari Rabu, 12 Apr 2017 - 12:07:20 WIB
Bagikan Berita ini :

Pengamat Tata Kota: Butuh 30 Tahun Bangun Ibu Kota Baru

28yayat-supriatna.jpg
Yayat Supriatna (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Pemerintah tengah mengkaji wacana pemindahan ibu kota ke Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Namun, menurut pengamat tata kota Yayat Supriatna, butuh waktu yang panjang untuk membangun ibu kota baru, dan tidak cukup satu era pemerintahan.

“Butuh 20-30 tahun untuk membangun Ibu Kota baru. Tidak mudah membentuk sebuah kota, karena harus jelas tujuannya,” kata Yayat di Jakarta, Rabu (12/4/2017).

Pemerintah berencana menjadikan Ibu Kota baru sebagai pusat pemerintahan baru. Namun menurut Yayat, membangun sebuah Ibu Kota baru tidak bisa melepaskan aspek dari sisi kependudukan. Perlu dipikirkan, apa yang menjadi daya tarik dari Ibu Kota baru.

“Habitatnya itu harus terbentuk dahulu. Misalnya di Depok, dahulu sepi, ada perumahan jadi ramai. Akhirnya bisa terbentuk sendiri,” katanya.

Tanpa adanya daya tarik, maka mustahil sebuah kota bisa tumbuh tinggi dari sisi ekonomi, meskipun ada pusat pemerintahan di daerah tersebut. Hal tersebut, pun berseberangan dengan tujuan pemerintah, yang berharap dengan pemindahan tersebut bisa menumbuhkan ekonomi sekitar.(yn/viva.co.id)

tag: #dki-jakarta  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement