Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Minggu, 07 Mei 2017 - 06:00:00 WIB
Bagikan Berita ini :

ICW Duga Hak Angket KPK Ditunggangi Kelompok Tertentu

51donal-fariz.jpg
Donal Fariz (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Indonesia Corruption Watch (ICW) menduga bahwa hak angket Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ditunggangi kelompok tertentu. Kelompok tersebut merupakan pihak yang merasa dirugikan atas keterangan tersangka e-KTP Miryam S Haryani.

"Sangat mungkin ada kelompok-kelompok penunggang dari nama-nama yang dikaitkan dengan upaya menekan Miryam. Kalau itu terjadi kan artinya disalahgunakan untuk kepentingan segelintir orang," kata Peneliti ICW Donal Fariz di Jakarta, Sabtu (6/5/2017).

Sebab, lanjut dia, hak angket KPK bergulir setelah Miryam mengakui adanya ancaman dari koleganya di DPR, yang duduk di Komisi III, seperti Bambang Soesatyo, Aziz Syamsudin, Desmond J Mahesa, Masinton Pasaribu, dan Syarifudin Sudding.

"Saya kira kesaksian Miryam itu disampaikan di pengadilan (oleh Novel), sudah menjadi wilayah pengadilan untuk mencari tahu kebenaran dari kesaksian Miryam tersebut. Anggota DPR itu seharusnya menyerahkan kepada mekanisme hukum," terangnya.(yn)

tag: #hak-angket-kpk  #icw  #kpk  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

TKN Akan Gelar Nobar Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 19 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran bakal menggelar acara nonton bareng sidang putusan sengketa hasil Pilpres 2024. Acara itu akan digelar secara sederhana bersama ...
Berita

Kemenhub Catat Arus Mudik-Balik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaporkan pergerakan secara nasional angkutan arus mudik-balik Lebaran 2024 mencapai 242 juta orang. Kemenhub menilai pelaksanaan ...