JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ketua DPP PAN Yandri Susanto tidak ambil pusing soal cuitan Direktur Charta Politika Yunarto Wijaya yang menyatakan partai reformasi gelar nobar film propaganda zaman orba alias G30S PKI.

Menurut Yandri, pernyataan Yunarto tersebut tidak bermutu. Maka itu, PAN sendiri akan tetap menggelar nobar film G30S PKI saat gelar pertemuan antar kader.

"Kalau dia mah nggak usah direspon. Omongannya udah nggak mutu. Karena semua yang dia omongkan di Pilkada DKI ternyata salah semua," kata Yandri kepada TeropongSenayan di Jakarta, Rabu (20/9/2017).

Sebelumnya diberitakan, Partai Amanat Nasional (PAN) akan menggelar acara Temu Legislatif tingkat Nasional pada Kamis 21 September 2017 lusa. Seluruh kadernya yang menjadi anggota legislatif mulai DPRD Kabupaten/Kota, DPRD Provinsi hingga DPR RI akan berkumpul.

Ketua DPP PAN Yandri Susanto mengatakan, salah satu acara pada hari pembukaan kegiatan tersebut adalah menonton bersama film 'Pengkhianatan G 30S/PKI'. Nonton bareng atau nobar ini dilakukan karena momennya yang berdekatan dengan Hari Kesaktian Pancasila pada 1 Oktober.

"Dalam pembukaan nanti kami juga akan melakukan nonton bareng film G 30S/PKI, pembukaannya akan kami laksanakan Kamis, malam Jumat jam 19.00 WIB akan diawali dengan Film G30S PKI karena sebentar lagi dan Oktober akan diperingati sebagai Hari Kesaktian Pancasila," kata Yandri di Gedung DPR, Jakarta , Selasa (19/9/2017).

Berita tersebut pun langsung mendapat respon dari Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya yang menyatakan dalam akun Twitternya @yunartowijaya, "Partai reformasi gelar nobar film propaganda zaman orba, sounds good". (icl)