Berita
Oleh Ferdiansyah pada hari Minggu, 08 Okt 2017 - 18:43:50 WIB
Bagikan Berita ini :

Survei KedaiKOPI: Rakyat Keluhkan Keperluan Pokok yang Mahal

8JOKOWIII.jpg
Joko Widodo (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Hasil survei lembaga kajian KedaiKOPI menyatakan mayoritas masyarakat puas dengan tiga tahun pemerintahan Jokowi namun masih mengeluhkan masalah ekonomi.

Berdasarkan survei wawancara tatap muka terhadap 800 responden di delapan kota, yakni Medan, Padang, Palembang, Jakarta (kecuali Kep. Seribu), Bandung, Semarang, Surabaya, dan Makassar, 8-27 September 2017 dengan margin of error +/-3,5 persen, diketahui 55,7 persen responden puas dengan pemerintahan Jokowi.

Namun pendiri KedaiKOPI, Hendri Satrio, menyampaikan, mayoritas dari mereka mengeluhkan masalah ekonomi.

"Rakyat masih mengeluhkan tentang masalah ekonomi," ujar Hendri dalam siaran pers Minggu (8/10/2017).

Saat ditanya tentang masalah utama yang dihadapi masyarakat saat ini, itu adalah masalah ekonomi, di antaranya keperluan pokok, BBM, dan listrik mahal dikeluhkan responden sebanyak 55,4 persen.

Sedangkan masalah keperluan lapangan pekerjaan 14,1 persen, korupsi 3,9 persen, narkoba 3,3 persen, berita hoax tentang SARA 2,5 persen. "Responden yang menjawab tidak tahu ada 7,6 persen, sisa responden lain menyebutkan hal lain selain yang disebutkan di atas," jelas dia.

Saat ditanya tentang kondisi Indonesia saat ini, responden menjawab perekonomian yang sulit sebanyak 24 persen, demokrasi sedang diuji 21 persen, lebih baik dari pemerintahan sebelumnya 20,5 persen, normal 10,6 persen, pembangunan dan pelayanan meningkat 5,8 persen, ada korupsi 5,2 persen, ada masalah keamanan 4,8 persen tidak tahu 6,6 persen dan sisanya menjawab hal lainnya.

Sementara itu dari sisi elektabilitas, apabila pemilu dilakukan di hari saat pertanyaan diajukan, responden yang memilih Jokowi 44,9 persen, sementara yang memilih opsi jawaban selain Jokowi ada 48,9 persen dan sisanya tidak menjawab.

Pada opsi jawaban selain Jokowi, responden menyebut nama Prabowo Subianto, Gatot Nurmantyo, Tri Rismaharini, Agus Harimurti Yudhoyono, dan beberapa nama lain.

"Hal ini nampaknya juga berpengaruh terhadap pilihan partai politik di 2019. Hanya 41,3 persen responden yang mengaku akan memilih partai politik pengusung Jokowi pada 2019 nanti, 53,5 persen menjawab tidak akan memilih, sementara sisanya memilih untuk tidak menjawab atau tidak memilih," ujar dia.

Menurut Satrio, figur calon wakil presiden akan cukup menentukan pada Pemilu 2019 kelak. Sebanyak 49,9 persen responden mengaku faktor ini mempengaruhi dalam memilih presiden, sementara 48,4 persen menjawab tidak mempengaruhi dan sisanya tidak menjawab.

Secara keseluruhan 55,7 persen responden puas dengan pemerintahan Jokowi-JK, sementara yang tidak puas 43,3 persen dan sisanya tidak menjawab.

Kepuasan terhadap pemerintah utamanya dalam bidang lembangunan infrastruktur (32,7 persen) dan bantuan kesehatan serta pendidikan (16,3 persen).

Sementara harga kebutuhan pokok yang naik atau mahal (22,7 persen) dan janji yang belum ditepati (8,5 persen) merupakan alasan ketidakpuasan terhadap pemerintahan.

Rakyat menilai pembangunan infrastruktur (24,9 persen), pelaksanaan KIP, KIS, KKS (15 persen), memberantas korupsi dan narkoba (2,6 persen) dan blusukan (1,3 persen) adalah janji Jokowi-JK yang sudah terpenuhi. (Ant/icl)

tag: #jokowi  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Surya Paloh Sambangi Prabowo Subianto di Kertanegara

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 25 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus presiden terpilih Prabowo Subianto menerima kunjungan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. Keduanya melakukan pertemuan di kediaman ...
Berita

Ali Wongso: SOKSI Dukung Penuh Jokowi dan Gibran Berada di Partai Golkar

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketum SOKSI ,Ir. Ali Wongso Sinaga mendukung penuh Pak Jokowi dan Pak Gibran berada di Partai Golkar. Hal ini sebagaimana pernyataan Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto ...