Berita
Oleh M Anwar pada hari Jumat, 27 Okt 2017 - 07:19:34 WIB
Bagikan Berita ini :

Jenderal Tito Sindir KPK Karena Ini

11reuters-jendral-tito.jpg
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian (Sumber foto : Dok Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -- Kapolri Jenderal Muhammad Tito Karnavian rupanya tak patah arang meski Densus Tipikor yang digagasnya belum disetujui oleh Presiden Joko Widodo. Dia hanya mengingatkan soal ancaman terjadinya korupsi di tanah air saat ini tengah massif, sehingga tak cukup hanya KPK yang menanganinya.

Menurut Tito, saat ini korupsi terjadi sangat massif, bahkan upaya penegakan hukum yang dilakukan KPK melalui OTT-nya terkesan sia-sia.

''Bahkan saya udah sampaikan di ratas, kalau saya mau mengaktifkan penanganan korupsi ini, ini mungkin OTT-nya. Penangkapan bisa kita laksanakan tiap 2-3 hari sekali. Contohnya saja satgas pangan 2 bulan saja 322 perkara. Ya kan? Kartel-kartel. Kemudian kita lihat satgas saber pungli dalam setahun 1.100 perkara. Gampang, karena yang korupsi juga banyak ini," kata Tito di STIK, Jalan Tiryatasa, Jakarta Selatan, Kamis (26/10/2017).

Menurut Tito, kesuksesan memberantas korupsi bukan diitung dari jumlah penangkapan, melainkan dari pencegahan sehingga koruptor jangan sampai masuk penjara karena berbuat kejahatan.

''Artinya pencegahan sangat penting, memperbaiki sistem sangat penting. Itu yang harus masif. Jangan dibalik jadi put them into the jail. Jangan tangkap sebanyak-banyaknya masuk ke dalam penjara. Ini justru bisa membuat terjadinya ketakutan dalam birokrasi," tutupnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo memutuskan menunda rencana pembentukan Detasemen Khusus Tindak Pidana Korupsi (Densus Tipikor) Polri.
"Diputuskan bahwa pembentukan Densus Tipikor untuk sementara ditunda untuk kemudian dilakukan pendalaman lebih jauh lagi," ujar Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Wiranto, seusai rapat. (aim)

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Yayasan Bangga dan Ikatan Alumni ITB Gelar Lomba Penulisan Esai Bertema 'Indonesia Emas di Mata Saya', Ini Daftar Pemenangnya

Oleh Fath
pada hari Minggu, 11 Mei 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Yayasan Bangga (Bangkit Anak Bangsa) menggelar lomba esai nasional bertema “Indonesia Emas di Mata Saya” bukan sekadar ajang kompetisi, melainkan ruang ...
Berita

Kultural Dinner Bareng Delegasi PUIC ke-19, Puan Ajak Parlemen OKI Kolaborasi untuk Masa Depan Dunia yang Lebih Baik

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua DPR RI Puan Maharani menghadiri jamuan makan malam yang digelar untuk delegasi Parlemen Uni Parlemen Negara-Negara Anggota Organisasi Kerjasama Islam atau ...