ASAHAN (TEROPONGSENAYAN)--Keputusan DPP PPP mendukung pasangan Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus di Pilgub Sumut menuai penolakan dari kader PPP di Sumut.Setelah Tapanuli Selatan (Tapsel), kali ini giliran DPC PPP Asahan yang menyampaikan penolakan.
“Kami atas nama pengurus cabang Partai Persatuan Pembangunan Kabupaten Asahan dengan ini menyatakan menolak keputusan dewan pimpinan pusat yang mencalonkan calon Djarot Saiful Hidayat dan Sihar Sitorus sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Sumut periode 2018–2023,” kata Ketua DPC PPP Asahan Zaharuddin Ginting usai menggelar rapat internal bersama pengurus di kantor DPC PPP Kabupaten Asahan Jalan Akasia Kelurahan Mekar Baru Kecamatan Kisaran Barat, Sabtu (13/1/2018) lalu.
Zaharudin menegaskan, pernyataan sikap yang disampaikannya itu sebagai keputusan bersama dewan pimpinan cabang (DPC), dewan pimpinan anak cabang (DPAC), majelis pakar, majelis pertimbangan majelis syariat dan sayap-sayap partai.
Menurutnya, DPC PPP Asahan saat ini tunduk dan patuh terhadap keputusan DPW PPP Sumut. Mengenai keputusan yang diambil mereka kemudian akan meminta petunjuk dan fatwa pimpinan wilayah.
“Kami tetap akan meminta petunjuk pimpinan wilayah yang setingkat di atas kita,” kata Zaharuddin.
Namun PPP Asahan menyatakan tidak akan golput dalam menentukan pandangan politiknya, karena masih menunggu petunjuk pimpinan wilayah Sumut.
Sebelumnya, PPP Tapanuli Selatan menyatakan tidak akan ikut-ikutan atau vakum soal keputusan DPP mendukung pasangan Djarot-Sihar.
"Itu bukti tegas atas sikap DPP PPP yang dinilai menyakiti kader," kata sekretaris DPC PPP Tapanuli Selatan, Jumadin Oloan Rambe.
Menurut pihaknya, keputusan DPP PPP yang memutuskan mengusung pasangan yang tidak sesuai dengan keinginan DPW PPP Sumut pantas ditolak.
"Dewan Pimpinan Cabang? PPP Tapsel jelas? menolak pasangan Djarot-Sihar sekaligus mendukung sikap DPW PPP yang sangat konsisten atas sikapnya," terangnya.
Dikatakan Rambe, hasil Musyawarah Kerja Wilayah PPP Sumut akhir 2017 baru lalu, partai berlambang Ka'bah di Sumut ini sudah merekomendasi tiga nama calon gubernur Sumut ke DPP PPP.
Nama-nama itu katanya seperti HT.Erry Nuradi kemudian Edy Rahmayadi dan Samsyul Arifin.
"Nama-nama itu yang diusulkan untuk di usung di Pemilukada serentak 2018 ini, malah melenceng dari hasil Mukerwil PPP, dimana DPP PPP usung Djarot-Sihar," pungkasnya.(yn)
