JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Wakil Ketua Komisi XI DPR Achmad Hafisz Tohir menilai, rencana debat terbuka antara Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (SMI) dengan Mantan Menko Kemaritiman Rizal Ramli (RR) soal utang negara justru akan menghancurkan NKRI.
Hal itu, menurut Hafisz, lantaran dikhawatirkan semua rahasia negara akan terbongkar dalam debat publik.
"Posisi Sri Mulyani itu sebagai pejabat negara. Tidak boleh dia membeberkan rahasia dapur negara. Kalau dia ungkap semua data-data, bagaimana jadinya negeri ini," kata Hafisz di Jakarta, Kamis (3/5/2018).
Di sisi lain, kata mantan Ketua Komisi VI DPR itu, debat tersebut pasti disaksikan banyak negara dan investor yang punya kepentingan di Indonesia. (Baca juga:Tiga Televisi Swasta Sudah Siap Siarkan Debat RR-Sri Mulyani)
"Begitu tahu rahasia dapur negara kita, bisa-bisa reaksinya negatif. Jadi hal-hal seperti ini yang harusnya diperhatikan," ujarnya.
Malah, lanjut Hafisz, debat itu jutru mempercepat kejatuhan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Alsannya, kata dia, karena citra negara dipertaruhkan dalam adu argumentasi tersebut.
"Saya menyarankan agar debat dilakukan secara tertutup saja. Biar SMI dan RR bawa tim masing-masing. Di situ mereka adu data dan gebrakan-gebrakan meja," tambahnya. (Baca juga:Tantangan Debatnya Dicuekin Sri Mulyani, RR: Tak Punya Nyali)
Ia menambahkan, RR sebagai mantan Menko Perekonomian pasti memiliki sumber data yang valid. Begitu juga dengan SMI, dia juga menguasai data-data yang dimiliki pemerintah.
"Cuma saya melihat posisi SMI inikan dilematis, kalau debat itu dilakukan secara terbuka. Padahal tidak semua data boleh dibeberkan ke publik. Kalau dia tidak menjawab jujur, maka citranya pemerintah negatif. Begitu juga, kalau dijawab jujur, tentu berdampak negatif pada keamanan negara," imbuhnya.(yn)