JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Ketua DPP Partai Gerindra Desmond J Mahesa menepis anggapan bahwa Amien Rais merupakan tokoh Reformasi.

Desmond sendiri merupakan aktivis 98 yang kini menjadi Wakil Ketua Komisi III DPR RI dari Gerindra.

Menurutnya, tokoh reformasi itu merupakan mahasiswa sendiri di seluruh Indonesia, yang akhirnya mampu menumbangkan rezim Orde Baru pimpinan Soeharto.

"Tokoh reformasi itu mahasiswa sendiri. Orang seperti Sri Bintang dan lain-lain itu adalah orang-orang tua yang sebenarnya tidak terlibat langsung dalam proses itu," tegas Desmond, Selasa (8/5/2018).

Dengan demikian, ujar, tokoh utama reformasi itu mahasiswa. Mereka turun ke jalan dan menggelar demo di beberapa kota di Indonesia.

“Puncaknya Gedung DPR RI diduduki mahasiswa,” ujarnya.

Soal Amien Rais yang disebut PAN penggerak reformasi, Desmond tak setuju.

"Itu bukan. Pak Amien Rais hanya dimanfaatkan mahasiswa untuk berbicara di panggung DPR. Dia itu bukan inisiatornya, hanya sebagai artis," jelas Desmond.

Kebetulan menurut Desmond, Amien Rais saat itu bicaranya vokal saja dan dia bukan siapa-siapa. “Amien Rais bukan siapa-siapa,” ungkapnya.

Sri Bintang sebelumnya menuding Amien Rais sebagai pengkhianat dan Desmond menyebutnya sebagai pecundang.

"Yang harus paham, Amien Rais tidak bisa kita sebut bapak Reformasi. Kenapa? Karena, bagi kami mahasiswa, jebolnya konstitusi, UUD '45 dengan amendemen itu kan Ketua MPR-nya Amien Rais. Jadi, kalau Amien Rais membobol dasar negara, Amien Rais itu pecundang, gitu lo," pungkas Desmond.(yn)