Berita
Oleh bara ilyasa pada hari Jumat, 31 Agu 2018 - 20:12:55 WIB
Bagikan Berita ini :

Lagi, Golkar Bantah Aliran Dana PLTU Riau-1 ke Munaslub

7acehasan.jpg
Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily (Sumber foto : ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Ketua DPP Partai Golkar TB Ace Hasan Syadzily kembali menegaskan tidak ada aliran dana proyek PLTU Riau-1 ke Munaslub Golkar melalui Eni Maulani Saragih.

"Tidak benar pernyataan saudara Eni M. Saragih tentang adanya dana yang dipergunakan untuk pembiayaan Munaslub 2017. Kami telah konfirmasi kepada Ketua OC Munaslub, Pak Agus Gumiwang Kartasasmita, dan Pak Ibnu Munzir sebagai Ketua SC, keduanya tidak pernah mendapatkan uang sepeserpun dari Sdr Eni M. Saragih untuk pembiayaan Munaslub 2017 tersebut. Pernyataan Sdr Eni Saragih merupakan pernyataan yang sifatnya sepihak yang perlu pembuktian dan sama sekali tidak benar," papar Ace kepada TeropongSenayan, Jumat (31/8/2018).

Menurut Ace, pernyataan Eni bahwa dana itu digunakan untuk keperluan steering comitee dan digunakan untuk katering dan sewa hotel tidak benar. Ia memastikan bahwa pembagian tugas kepanitiaan Munaslub, untuk penyediaan katering atau makanan peserta itu ditangani oleh Panitia OC bukan SC.

"Tugas SC itu mengarahkan dan menyiapkan materi Sidang, bukan menyiapkan katering dan sewa hotel," jelasnya.

Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI itu melanjutkan, Partai Golkar di bawah kepemimpinan Ketua Umum Airlangga Hartarto, berkomitmen untuk terus mewujudkan Golkar Bersih.

"Ketua Umum Partai Golkar, Pak Airlangga Hartarto, tidak pernah menugaskan kepada Eni Saragih untuk mencari sumber pendanaan partai yang melanggar undang-undang. Cara-cara seperti itu justru kami hindari dan kami tentang. Itu tidak mencerminkan tagline yang kami usung yaitu Golkar bersih," tandasnya.

Eni sebelumnya membenarkan soal aliran uang senilai Rp 2 miliar untuk Munaslub Golkar dari Johannes Kotjo yang juga merupakan tersangka dalam kasus ini. Dia juga telah mengembalikan uang Rp 500 juta kepada KPK.

Selain itu, pengacara Eni, Robinson menyatakan kliennya memiliki bukti adanya aliran dana. Bukti itu juga disebutnya telah diberikan kepada KPK. (plt)

tag: #partai-golkar  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

UU Perampasan Aset dan BLBI Jadi PR Prabowo-Gibran

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 26 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Presiden dan Wakil Presiden (Wapres) terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka harus melanjutkan agenda pemberantasan korupsi yang sudah dicanangkan ...
Berita

Ketua DPD PAN Ahmad Fauzi Nilai Zulkifli Hasan Layak Lanjutkan Ketum PAN

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua DPD PAN Kabupaten Labuhanbatu Utara sumut Ahmad Fauzi Syahputra menilai, Zulkifli Hasan layak dan pantas untuk kembali menjabat sebagai Ketua Umum (Ketum), PAN ...