Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Senin, 01 Okt 2018 - 15:27:01 WIB
Bagikan Berita ini :

Bamsoet: Pemasangan Alat Pendeteksi Tsunami Mendesak

53IMG-20180924-WA0002.jpg
Bambang Soesatyo (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Ketua DPR RI Bambang Soesatyo sangat menyesalkan Indonesia sudah tidak memiliki lagi alat pendeteksi gelombang pasang dan tsunami (buoy).

Pasalnya, 22 buoy yang tersebar di seluruh perairan Indonesia sudah tidak berfungsi karena mengalami kerusakan total.

Ia menilai, pemasangan kembali buoy di seluruh perairan Indonesia sangatlah mendesak. Terutama, di daerah yang sering terjadi gelombang besar ataupun daerah rawan tsunami.

Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan kerusakan buoy sudah terjadi sejak tahun 2012.

"Buoy merupakan sistem pelampung yang diletakkan di tengah laut untuk mendeteksi gelombang pasang dan tsunami," kata Bamsoet di Jakarta, Senin (1/10/2018).

"Buoy adalah salah satu opsi teknologi pendeteksi dini tercepat atas peluang terjadinya tsunami di wilayah Indonesia," tambahnya.

Wakil Ketua Koordinator Bidang Pratama DPP Partai Golkar ini meminta pemerintah melalui Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) sebagai lembaga yang bertanggungjawab terhadap pengadaan buoy, untuk segera mengadakan kembali buoy yang baru sebagai upaya dalam mengganti buoy yang rusak.

Tak hanya itu, tegas Bamsoet, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) untuk tetap memanfaatkan modelling tsunami yang berfungsi memberikan informasi peringatan dini (early warning) tsunami.

Modelling tsunami ini berguna dalam mendukung BNPB agar dapat memberikan rasa aman dan waspada kepada masyarakat terhadap ancaman tsunami.

"Melalui Badan Anggaran (Banggar), DPR RI akan memberikan dukungan kepada BNPB dan BPPT dalam penyusunan anggaran, baik untuk pengadaan buoy maupun anggaran pendanaan bencana yang tentunya sangat berpengaruh terhadap upaya mitigasi bencana," paparnya.(yn)

tag: #bamsoet  #dpr  #gempa-bumi  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
AMIN BANNER 01
advertisement
AMIN BANNER 02
advertisement
AMIN BANNER 03
advertisement
AMIN BANNER 04
advertisement
AMIN BANNER 06
advertisement
AMIN BANNER 08
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Aksi Damai GPKR di Gedung Mahkamah Konstitusi untuk Menegakkan Kedaulatan Rakyat

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 28 Mar 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Dengan semangat perjuangan tanpa titik kembali, hari ini Kamis 28 Maret 2024, Gerakan Penegak Kedaulatan Rakyat (GPKR) akan kembali menggelar aksi damai bertempat di ...
Berita

KPK Diminta Jelaskan Alasan Periksa Shanty Alda di Kasus Dugaan Korupsi Abdul Gani Kasuba

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mantan Penyidik KPK, Yudi Purnomo mengatakan Penyidik KPK harus transparan dalam menangani perkara dugaan korupsi yang menyeret Gubernur Maluku Utara nonaktif, Abdul Gani ...