Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Minggu, 11 Nov 2018 - 14:42:21 WIB
Bagikan Berita ini :

Erick Thohir Disebut Mulai Ketularan Gagal Paham

77Joko-Widodo-dan-Erick-Thohir-595x279.jpg.jpg
Erick Thohir (kanan) (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Ferry Juliantono mempertanyakan balik kritikan Ketua Tim Kampanye Nasional Koalisi Indonesia Kerja (TKN KIK) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Erick Thohir yang menyebut ucapan maaf dari Prabowo Subianto patut menjadi concern.

Dalam masa kampanye ini Prabowo telah dua kali meminta maaf, pertama atas kebohongan mantan anggota BPN Ratna Sarumpaet. Kedua, terkait pernyataan 'tampang Boyolali' yang dianggap menyinggung warga Boyolali oleh Bupati setempat.

"Dalam konteks Bu Ratna, Pak Prabowo mengambil inisiatif meminta maaf karena ternyata Ratna Sarumpaet berbohong. Sementara yang soal Boyolali semua orang tahu bahwa konteksnya bersenda gurau dan yang marah pihak luar. Itu pun Pak Prabowo besar hati minta maaf sekiranya ada yang tersinggung," kata Ferry di Jakarta, Sabtu (10/11/2018).

"Ini Erick Thohir malah anggap itu masalah, bukannya menanggapi pernyataan Bupati Boyolali yang omong kebun binatang. Ini yang salah dibenarkan, yang benar disalahkan. Erick Thohir sepertinya mulai ketularan gagal faham," sembur Ferry.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini pun mempertanyakan kabar Presiden Jokowi yang sudah terbiasa dengan mengingkari janji kampanye dan komitmennya sejak masih menjadi Gubernur DKI Jakarta.

"Sementara Pak Jokowi beberapa kali pernyataannya soal Esmeka, pertumbuhan ekonomi meroket, soal guru honorer nggak pernah merasa punya tanggung jawab terhadap omongannya. Ingkar janji Pak Jokowi apa kabar?" tanya dia.

Ferry pun mengingatkan Erick Thohir agar berkaca dan berfikir bijak sebelum mengeluarkan kritik terhadap kubu Prabowo.

Dia mengimbau Erick Thohir sadar akan capresnya yant justru telah banyak ingkar janji dan tidak pernah meminta maaf kepada rakyat Indonesia.

"Harusnya Erick tohir tahu dan lebih introspeksi. Lebih baik punya pemimpin yang punya tanggung jawab dan jujur, daripada tidak jujur karena ini bisa bahaya," Ferry mengingatkan. (Alf)

tag: #pilpres-2019  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

MK Jamin Tak Ada Deadlock saat Pengambilan Keputusan Sengketa Pilpres

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 18 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahkamah Konstitusi (MK) menjamin tidak akan ada deadlock dalam pengambilan putusan sengketa Pilpres 2024. Saat ini, Hakim Konstitusi masih melaksanakan rapat ...
Berita

Pemprov DKI Jakarta Apresiasi Bank DKI Penyumbang Dividen Terbesar

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Pemprov DKI Jakarta melalui Kepala Badan BP BUMD Provinsi DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono menyampaikan apresiasi atas kontribusi Bank DKI sebagai Badan Usaha Milik ...