Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Sabtu, 02 Mei 2015 - 19:46:09 WIB
Bagikan Berita ini :
Hardiknas

Siswa Suka Tawuran, Komisi X DPR Minta Mendikbud Benahi Kurikulum

81kurikulum.jpg
Ilustrasi (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Anggota Komisi X DPR dari Fraksi Golkar, Ferdiansyah menilai di Hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada Sabtu (2/5/2015) masih banyak persoalan yang harus dibenahi.

Ia mencontohkan di antaranya masalah Kurikulum 2013 yang hingga saat ini masih menuai sejumlah persoalan akibat tidak dilakukan riset yang komprehensif.

"Belum ada tanda yang menggembirakan, karena sampai saat ini prasarananya belum memuaskan. Contohnya soal kualitas guru yang kurang memadai," kata Ferdian kepada TeropongSenayan, Jakarta, Sabtu (2/5/2015).

Oleh karenanya Ferdian meminta agar pemerintah lebih bisa peduli atas carut marut yang saat ini terjadi. Sebab, kemajuan peserta didik berada pada kualitas guru dan kurikulum itu sendiri.

"Besar harapan peserta didik kita lebih baik ke depan. Jangan sampai mereka ini menjadi mental radikal yang suka tawuran. Saya kira ini perlu perhatian lebih antara legislatif dan eksekutif," jelasnya. (iy)

tag: #Kurikulum 2013  #hardiknas  #siswa tawuran  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Puan Minta Penyimpangan Pada Proses Penerimaan Siswa Baru Ditindak Tegas, Dorong Evaluasi Sistem Pendaftaran

Oleh Sahlan Ake
pada hari Selasa, 17 Jun 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti kisruh pendaftaran siswa baru yang kembali terjadi untuk tahun ajaran baru 2025-2026. Menurutnya, persoalan berulang saat pendaftaran ...
Berita

Kritisi Pernyataan Gus Ulil, Legislator Singgung Fakta Ekplorasi Tambang Belum Mampu Sejahterakan Rakyat

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) ---Anggota Komisi IV DPR RI Daniel Johan mengkritisi pernyataan Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Ulil Abshar Abdalla yang menyebut penolakan tambang secara ...