Berita
Oleh Ahmad Syaikh pada hari Jumat, 18 Jan 2019 - 11:55:06 WIB
Bagikan Berita ini :

Pengamat: Debat Pertama Kedua Kubu Belum Sentuh Akar Permasalahan

90moderator debat.jpg.jpg
Ira Koesno dan Imam Priyono, moderator debat perdana capres-cawapres 2019 (Istimewa) (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -- Pengamat politik Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago menyatakan visi misi yang disampaikan kedua pasangan calon presiden/wakil presiden pada debat Pilpres perdana belum menyentuh akar persoalan.

Bahkan menurutnya, debat seputar hukum, HAM, korupsi, dan terorisme itu berjalan kaku dan kurang menarik, masih sangat jauh dari harapan publik.

“Visi dan misi yang disampaikan kedua pasangan calon belum menyentuh akar persoalan, justru kedua kandidat terjebak pada retorika umum yang bersifat normatif," kata dia melalui keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (18/1/2019).

Pangi menilai Jokowi-Ma'ruf lebih menekankan reformasi kelembagaan dan penguatan sistem, sedangkan Prabowo-Sandiaga menekankan kepastian hukum dengan pendekatan perilaku aparat penegak hukum dan kesejahteraan masyarakat.

Kedua pasangan juga dinilai Pangi memberikan pandangan yang hampir sama, yakni memastikan untuk menertibkan peraturan-peraturan yang tumpang-tindih.

“Jokowi lebih menekankan pada sinkronisasi lewat badan legislasi nasional, sementara Prabowo lebih menekankan pembinaan peraturan dengan melibatkan partisipasi publik dan para ahli di bawah kendali presiden,” jelasnya.

Pada pembahasan mengenai HAM, kedua pasangan tidak memiliki prioritas yang jelas, serta secara konseptual keliru dalam memahami persoalan dan cenderung membahas hal remeh-temeh.

Sementara itu, pada isu pemberantasan korupsi, kedua pasangan dinilai masih berkutat pada jawaban yang bersifat umum dan normatif.

Terakhir, pada segmen pembahasan penanggulangan terorisme, Jokowi-Ma’ruf akan melanjutkan program pemerintah melalui upaya deradikalisasi dengan mengindentifikasi akar persoalan, sedangkan Prabowo-Sandi lebih menekankan masalah terorisme pada sisi akar masalah dengan menawarkan pedekatan yang lebih persuasive.

“Secara keseluruhan, penyelenggaraan debat putaran pertama ini masih jauh dari kata sempurna. Publik masih belum terpuaskan dengan format debat yang masih kaku dan belum cair," pungkasnya. (ahm)

tag: #pilpres-2019  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement