Berita
Oleh Ferdiansyah pada hari Minggu, 10 Feb 2019 - 21:43:26 WIB
Bagikan Berita ini :

PA 212 Curiga Ahok Gabung ke PDI-P Untuk Balas Dendam

tscom_news_photo_1549809806.jpg
Ilustrasi aksi 212 di Monas (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Pengamat politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno mengungkapkan, bahwa persaudaraan alumni (PA) 212 kini mulaicuriga bergabungnya Basuki Tjahaja Purnamaalias Ahokke PDI-Plantaran ingin balas dendam.

Ahok, kata Adi, dicurigai ingin menjadikan PDI-P sebagai kendaraan atau alat untuk membalas dendam pada kelompok yang memenjarakannya, terkait kasus penistaan ayat suci Alquran, Al-Maidah 51 di Kepulauan Seribu.

"Semalam saya diskusi dengan Alumni 212 Novel Bamukmin, dia ngomong bahwa di PA 212 itu mencurigai kembalinya Ahok ke PDI-P dikhawatirkan menjadi ajang untuk membalas dendam kepada kelompok yang memenjarakan Ahok," ujar Adi di restoran Bakoel Koffie, Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (10/2/2019).

Adi mengaku mendapat informasi terdebut langsung dari Ketua Media Center PA 212 Novel Bamukmin. Ahok dicurigai akan menggunakan PDI-P sebagai kendaraan politik untuk memperoleh lagi kekuasaan.

"Jadi kelompok 212 sekalipun Ahok hanya anggota biasa di PDI-P dikhawatirkan dia mengakumulasi kekuatan politiknya di PDI-P apalagi berpotensi jadi menteri dan seterusnya. Ini akan menjadi ancaman besar terhadap 212," katanya menjelaskan.

Di sisi lain, menurut Adi, bergabungnya Ahok ke PDI-Pjuga otomatis untuk menggaet suara para Ahokersyang saat ini belum menentukan pilihan.

Dengan demikian, Ahokers akan ikut melabuhkan dukungannya ke PDI-P dan Jokowi-Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019.

"Ahokers minimal tidak galau. Mereka tidak galau apalagi mengancam golput untuk memilih di 2019. Ahoker kan tumbuh di mana-mana, menantikan kiprah Ahok di politik. Setelah Ahok ke politik masuk ke PDI-P ini, loyalis-loyalis Ahok ini akan berdenyut di mana-mana," tutur Adi.

Sebelumnya diberitakan, Ahok resmi menjadi kader PDI-P sejak 26 Januari 2019. Dia mengaku PDI-P sejalan dengan ideologi perjuangannya. Dia pun mengaku mantap menjadi kader partai berlambang banteng moncong putih itu.

"Memang sesuai garis ideologi perjuangan saya," kata Ahok ketika ditanya alasannya menjadi kader PDI-P kemarin. (Alf)

tag: #aksi-212  #pdip  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement