JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Musyawarah nasional (Munas) Partai Golkar yang sudah digaungkan oleh kader-kader partai berlambang pohon beringin itu tidak terlaksana dalam waktu dekat ini.
Bahkan, menurut sumber TeropongSenayan Munas Partai Golkarterindikasi kuat akan tertunda karena ingin pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) perubahan 2019 diselesaikan terlebih dahulu.
Pembahasan APBN-P 2019 itu sendiri akan dibahas pada pertengahan Agustus mendatang atau setelah usai masa reses anggota DPR RI.
"Penundaan ini (Munas Partai Golkar) terkait utak-atik mata anggaran APBN dan ini adalah sebuah indikasi kuat untuk menunda Munas Partai Golkar," kata sumber TeropongSenayan, Jumat (27/7/2019).
Untuk itu, akibat tertundanya Munas Partai Golkar akan menganggu periodesasi kepengurusan DPP Partai Golkar. "Jika ini terjadi (penundaan Munas Partai Golkar) maka siklus periodesasi kepengurusan akan terganggu," tandasnya.
Diketahui, Munas Partai Golkar selain untuk pembahasan AD/ART partai beringin itu juga akan melakukan pemilihan ketua umum. Saat ini, nama-nama calon terkuat Ketua Umum ada dua yakni Airlangga Hartato dan Bambang Soesatyo.