JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua Umum PP AMPG Syahmud Basri Ngabalin menyakini bahwa Partai Golkar tidak akan pecah pasca Munas,yang akan dilaksanakan pada awal bulan Desember ini.
Dia menganggapwajar bila Munas yang mengagendakanpemilihan Ketua Umum baruitu akan melahirkan dinamikaperbedaan pandangan dan pilihan.
"Saya yakin dengan diri saya bahwa dengan kematangan kader partai InysaAllah dengan kebatinan dengan rasa yang sama untuk kebesaran partai InsyaAllah partai tetap solid walaupun ada dinamika kita serahkan pada forum Munas nanti untuk menjaga stabilitasi daripartai Golkar ini," kata Syahmud saat membuka acara workshop "Golkar dan Kemajuan Indonesia" di DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Rabu (20/11/2019).
Sebagai sayap partai, ia mengatakan, AMPG tidak mau terlalu terlibat aktif dalam politik pemilihan Ketum Golkar.
"Saya pikir begini untuk pertarungan di Munas nanti itu menjadi kewenangan DPP karena AMPG ini sebagai sayap dan kita harus konsisten untuk melakukan agenda-agenda pendidikan dan sumberdaya manusia kelak sehingga nanti kader-kader AMPG mempuyai kapasitas untuk melanjutkan cita-cita," ucapnya.
Sementara acara diskusi yang diselengarana DPP Golkar dan AMPG ini sebagai ajang pemanasan jelang Munas dan memberikan pembekalan ilmu politik kepada kader-kader muda AMPG.
"Jelang pelaksanaan Munas artinya bahwa agenda hari ini bisa mengumpulkan gagasan anak muda ini, sehingga anak muda ini bisa melihat dari sisi lain perkembangan Partai Golkar kedepan," ucapnya putra Ngabalin ini.
"Kenapa, karena Partai Golkar jadi partai kader yang dimana AMPG menjadi generasi muda Partai Golkar untuk melahirkan pemimpin-pemimpin baru karena suka tidak suka kader AMPG ini akan melanjutkan dari senior-senior partai," tambahnya. (Alf)