Berita
Oleh Bachtiar pada hari Kamis, 25 Jun 2020 - 20:16:03 WIB
Bagikan Berita ini :

Bendera Partainya Dibakar, Politikus PDIP Ini Desak Polri Usut Komando Aksinya

tscom_news_photo_1593091972.jpg
I Nyoman Parta Politikus PDIP (Tengah) (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- insiden bakar bendera berlogo palu arit yang merupakan lambang Partai Komunis Indonesia (PKI) dan bendera Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang dilakukan sejumlah orang dalam aksi unjuk rasa menolak RUU HIP didepan gedung DPR/MPR Jakarta, Rabu (24/06) memantik kemarahan kader PDI-P.

Politikus PDIP I Nyoman Parta mendesak agar aparat penegak hukum untuk menindak para pelaku pembakaran bendera milik PDIP tersebut.

"Kami meminta agar pihak Kapolri (Polri) menindak pembakar bendera PDI Perjuangan," tegas Kader PDI-P asal Bali itu kepada wartawan, Kamis (25/06/2020).

Tak hanya itu, Nyoman juga meminta agar koordinator aksi tersebut untuk dimintai pertanggungjawabannya.

Sebab menurutnya, mustahil peserta aksi membakar bendera begitu saja tanpa ada dorongan dari para aktor dilapangannya.

"Lho kan sudah jelas ada yang pegang dan mengkomandoi dengan mikropon, bakar bakar," tandas Nyoman yang kini duduk sebagai anggota Komisi VI DPR RI itu.

Ditegaskannya kembali, tidak ada yang perlu dikhawatirkan terkait komitmen PDIP terhadap Pancasila sebab bicara Pancasila, PDIP adalah partai yang punya komitmen kuat terkait hal itu. Dan bahkan sejarah membuktikan bahwa PDIP sudah teruji soal itu.

"PDI Perjuangan adalah partai yang paling setia menjaga Pancasila," tegasnya.

Nyoman berpesan agar semua pihak tidak menumpahkan kebenciannya terhadap partai yang dianggap berseberangan dalam hal ideologi.

Mestinya ketika ada perbedaan pandangan harusnya membangun dan membuka dialog yang konstruktif untuk kemajuan bersama bukan bersikap destruktif.

"Semua pihak harus menghormati simbol-simbol dari partai. Berdemokrasi dengan tidak menggunakan kekerasan," tandasnya.

tag: #bendera-pdip  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

MKD Gelar Sidang Terbuka di Kasus Uya Kuya Cs, DPR Tunjukkan Sebagai Lembaga yang Tak Anti-Kritik

Oleh Sahlan Ake
pada hari Senin, 03 Nov 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Langkah Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI yang menggelar sidang awal terkait pelanggaran etik lima anggota DPR yang dinonaktifkan partainya buntut kasus "joget DPR" ...
Berita

Banyak Warga RI Berobat ke Luar Negeri, Komisi IX DPR Dorong Peningkatan Layanan Kesehatan Nasional

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Yahya Zaini berpandangan pemerintah perlu meningkatkan kualitas layanan kesehatan nasional dan menjamin perlindungan hak pasien. Hal ini ...