Oleh Sahlan Ake pada hari Selasa, 22 Sep 2020 - 23:45:44 WIB
Bagikan Berita ini :

Penunda Pilkada Perlu Pertimbangan Secara Matang

tscom_news_photo_1600793144.jpg
Bambang Patijaya politikus Golkar (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota Komisi II DPR RI Bambang Patijaya menilai penundaan Pilkada 2020 bukan perkara mudah, diperlukan pertimbangan secara matang dari berbagai aspek.

"Kita harus menimbang-menimbang segala aspek, saya pribadi berpendapat bahwa pilkada ini harus tetap dilaksanakan 9 Desember 2020. Tentu dengan memberikan batasan-batasan yang harus dipenuhi dan dijalankan oleh para paslon pilkada," kata Bambang saat dihubungi, Selasa (22/9/2020).

Pemerintah, DPR dan penyelengara Pemilu, kata Bambang, sudah membuat aturan agar para pasangan calon benar-benar menerapkan protokol kesehatan. Bahkan, kata politikus Golkar ini akan ada saksi tegas bagi paslon yang melanggar aturan itu.

"Kedisiplinan dari paslon pilkada dan timnya sangat diperlukan untuk mensukseskan hal tersebut," kata i.

Yang terpenting, kata Bambang, masyarakat harus terus diedukasi tentang 3M, memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.

"Sehingga masyarakat dapat terus waspada dan paham tentang bagaimana bahaya Covid-19 dan cara memutus mata rantai penyebarannya dimasa kampanye menjelang Pilkada," tegasnya.

tag: #bambang-patijaya  #pilkada-2020  #partai-golkar  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Lainnya
Berita

TKN Akan Gelar Nobar Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 19 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran bakal menggelar acara nonton bareng sidang putusan sengketa hasil Pilpres 2024. Acara itu akan digelar secara sederhana bersama ...
Berita

Kemenhub Catat Arus Mudik-Balik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaporkan pergerakan secara nasional angkutan arus mudik-balik Lebaran 2024 mencapai 242 juta orang. Kemenhub menilai pelaksanaan ...