Oleh windarto pada hari Selasa, 15 Des 2020 - 09:41:34 WIB
Bagikan Berita ini :

Unika Atma Jaya Raih Rekor MURI

tscom_news_photo_1608000094.jpg
Rektor Unika Atma Jaya menerima penghargaan Rekor MURI (Sumber foto : )

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -Pandemi Covid-19 merupakan peristiwa besar dalam sejarah peradaban manusia yang berpotensi mengakibatkan berbagai perubahan mendasar dalam kehidupan masyarakat (“The Great Reset”) di masa depan. Perguruan Tinggi selain harus melakukan berbagai perubahan agar tetap relevan, baik dalam cara maupun isi pembelajaran (kurikulum), juga turut bertanggungjawab membantu masyarakat memaknai sekaligus mengantisipasi berbagai perubahan tersebut.

Atma Jaya Institute of Public Policy (AJIPP) secara proaktif mengambil inisiatif menyumbangkan pemikiran dalam buku berjudul “Indonesia Menghadapi Pandemi’ yang berisi pemikiran 13 akademisi dari berbagai bidang keilmuan di lingkungan Unika Atma Jaya. Tujuannya menyumbangkan pemikiran bagi masyarakat pasca-pandemi Covid-19 yang ditandai meningkatnya kesadaran pada lingkungan, meningkatnya adopsi teknologi dalam berbagai aspek kehidupan dan meningkatnya sikap inklusif dan solidaritas sosial.

Menyadari hal tersebut, Unika Atma Jaya tak berhenti pada sumbangan pemikiran saja, melainkan secara nyata melakukan penggalangan dana beasiswa bagi mahasiswa terdampak Covid-19 dengan memanfaatkan inovasi sistem pembayaran oleh Bank Indonesia berupa QRIS (Quick Response Indonesia Standard) di bawah koordinasi Kantor Beasiswa.

“Unika Atma Jaya sebagai perguruan tinggi terkemuka ingin menyumbangkan pemikiran bagi masyarakat pasca-pandemi dari berbagai latar belakang keilmuan yang kaya. Tidak hanya itu, Unika Atma Jaya juga ingin secara nyata menyatakan kepedulian pada mahasiswa terdampak Covid-19 dengan melakukan penggalangan dana beasiswa dengan menggunakan inovasi teknologi sistem pembayaran yaitu QRIS”, begitu penjelasan Rektor Unika Atma Jaya, Dr. A. Prasetyantoko.

Seluruh hasil penjualan buku juga akan disumbangkan sebagai bagian dari penggalangan dana beasiswa tersebut. “Hal ini menunjukkan Unika Atma Jaya terus berupaya menjadi perguruan tinggi yang terus relevan menghadapi berbagai perkembangan serta terus berupaya memberi dampak nyata lewat sikap pedulinya”, imbuh Rektor Unika Atma Jaya.

Inisiatif ini kemudian mendapatkan penghargaan rekor MURI sebagai perguruan tinggi pertama yang menyelenggarakan penggalangan dana beasiswa menggunakan QRIS. Seremonial rekor tersebut dilakukan di Kampus Semanggi pada tanggal 14 Desember 2020.

“Museum Rekor Dunia Indonesia memaklumatkan rekor Unika Atma Jaya sebagai perguruan tinggi pertama yang menyelenggarakan penggalangan dana beasiswa menggunakan QRIS. Dan rekor ini dianugrahkan kepada yang kita banggakan Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya” tutur Pendiri dan Ketua MURI Indonesia Jaya Suprana.

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Lainnya
Ragam

Mimpi Hashim: Menjadikan Indonesia Pusat Pelatihan dan Pelestarian Bambu Dunia

Oleh Ariady Achmad dan team teropongsenayan.com
pada hari Jumat, 20 Jun 2025
Jakarta, 20 Juni 2025 – Di tengah gempuran perubahan iklim global, hadir satu wacana yang terdengar sederhana namun sarat makna ekologis dan ekonomis: bambu. Tanaman yang lekat dengan tradisi ...
Ragam

Tetap Aktif dan Berdaya di Usia Lanjut: Optimalisasi AI untuk Menambah dan Merawat Pengetahuan

Usia lanjut sering kali diiringi oleh tantangan seperti menyusutnya lingkaran sosial, menurunnya keterlibatan dalam dunia kerja, serta perubahan pola aktivitas sehari-hari. Namun, di era digital dan ...