Berita
Oleh untung suryo pada hari Kamis, 24 Sep 2015 - 18:20:48 WIB
Bagikan Berita ini :

DPR: Tempat Musibah Mina Bukan Jalur Indonesia

18jamaah1.jpg
suanana di lokasi musibah jamaah haji (Sumber foto : ist/departemen pertahanan Saudi)

MINA (TEROPONGSENAYAN) -Jalan tempat terjadinya musibah jamaah haji sebelum melempar Jumrah, bukan di jalur Indonesia. Kalau pun ada korban dari jamaah Indonesia, mungkin mereka jamaah yang memisahkan diri dari rombongan.

"Itu jalur jamaah asal Mesir dan Afrika, kalau pun ada jamaah Indonesia yang jadi korban mungkin karena memisahkan diri," kata Ketua Komisi VIII DPR Saleh Daulay yang dihubungi saat sedang melakukan pengawasan penyelenggaraan haji di Makkah, Kamis (24/9/2015).


Memang sampai saat ini belum ada konformasi mengenai jamaah yang jadi korban. Karena pemerintah Saudiagak tertutup untuk hal seperti ini meskipun diminta dari isntansi resmi. "Pemerintah Arab Saudi ini kan agak susah membukan hal seperti ini, jadi memang memerlukan waktu yang lama untuk memastikan data korban ini," jelasnya.

Kalau soal jalur terjadinya musibah, kata Saleh, dirinya sudah berkomunikasi dengan petugas keamanan jamaah haji Indonesia Letkol Mukhlis. Dan memang dipastikan bahwa jalur terjadinya musibah bukan yang dilewati jamaah Indonesia. "Mudah-mudahan tidak ada jamaah dari kita," katanya.(ss)

tag: #musibah mina  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

DPR Harap RI Dorong Negara OKI Upayakan Penghentian Perang Saudara di Sudan: Situasinya Makin Buruk

Oleh Sahlan Ake
pada hari Selasa, 04 Nov 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Sukamta menyatakan keprihatinannya atas perkembangan situasi di Sudan yang semakin memburuk. Di mana ada 1.500 orang tewas dan puluhan ribu ...
Berita

Legislator Dorong Pemerintah Pastikan Transisi Energi ke B50 Tak Abaikan Perlindungan Bagi Petani

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota Komisi XII DPR RI, Ratna Juwita Sari mendorong Pemerintah untuk memastikan kebijakan transisi energi melalui peningkatan kadar biodiesel dari B40 menjadi B50 pada ...