JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Keinginan Presiden Jokowi mengundang investor asing tidak salah. Namun partai Golkar mengingatkan agar kehadiran investor asing memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi Indonesia.

"Kehadiran investor asing harus tetap bermanfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat sebagaimana diamanatkan pasal 33 UUD 1945," ujar Nurdin Halid, Ketua DPP Partai Golkar kepada TeropongSenayan di Jakarta, Selasa (11/11/2014).

Nurdin mengusulkan agar investor asing diwajibkan bermitra dengan perusahaan lokal. Apalagi saat ini banyak perusahaan lokal yang profesional dan menguasai teknologi dan permodalan. Baik swasta maupun koperasi.

"Jika kehadiran investor asing betapapun akan berpengaruh pada kehidupan sosial dan budaya. Bukan hanya ekonomi. Jika tidak diatur dengan baik maka akan bisa berakibat kurang baik bagi Indonesia. Tidak bisa dibiarkan terlalu bebas," papar Nurdin Halid.

Untuk itulah Golkar, sebagaimana di sampaikan Ketua Umum Aburizal Bakrie, menurut Nurdin akan membentuk lembaga yang akan melakukan pengkajian terhadap UU yang bertentangan dengan UUD 1945 atau konstitusi. Termasuk UU tentang investasi asing.

Presiden Jokowi saat menghadiri acara APEC CEO Summit 2014, Beijing dua hari lalu mengundang investor asing menanamkan modal ke Indonesia. Berbagai proyek infrastruktur dan peluang bisnis di Indonesia ditawarkan Jokowi pada investor asing.(ris)