Berita
Oleh Sahlan pada hari Rabu, 22 Feb 2017 - 13:54:35 WIB
Bagikan Berita ini :

Kapolri: e-KTP Palsu dari Kamboja Digunakan Buat Judi Online

69e-ktp.jpg
Ilustrasi (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengungkapkan kasus 36 kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) yang berhasil ditemukan pihak bea cukai. e-KTP tersebut dikirim dari Kamboja.

Tito memastikan 36 e-KTP palsu tersebut bukan untuk kepentingan Pilkada 2017.

"Penemuan KTP palsu asal Kamboja tidak ada kaitannya dengan Pemilu tapi digunakan kelompok tertentu untuk judi online," ucap Tito saat rapat kerja (Raker) dengan Komisi III DPR, Rabu (22/2/2017).

Tito mengatakan, kasus ini bukan temuan baru. Polri sendiri, lanjutnya, pernah melakukan penyidikan masalah kasus ini.

"Kami sudah pernah menanganani kasus semacam ini," tandasnya.

Diketahui, saat inspeksi mendadak (Sidak) ke pihak bea cukai bandara Soekarno-Hatta beberapa waktu lalu, tim Komisi II DPR menemukan 36 buah e-KTP palsu, 32 buah Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), dan satu buah ‎tabungan Bank Central Asia berisi Rp 500.000 dan satu kartu Anjungan Tunai Mandiri. Temuan ini dikirimkan lewat paket dari Kamboja ke Jakarta.

Awalnya, Komisi II mendapatkan informasi adanya ribuan E-KTP kiriman dari Laos dan Kamboja yang masuk ke Indonesia lewat Bandara Soekarno-Hatta. Atas informasi ini, Komisi II melakukan inspeksi mendadak, hari ini, Kamis (9/2/2017).(yn)

tag: #ektp  #kapolri  #kapolri-jenderal-pol-tito-karnavian  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement