Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Selasa, 03 Feb 2015 - 14:22:30 WIB
Bagikan Berita ini :

Rapat Tertutup, Herman Khaeron Kritik Menko Kemaritiman

85Herman Khaeron.jpg
Herman Khaeron, Wakil Ketua Komisi IV DPR RI (Sumber foto : Mulkan Salmun/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Wakil Ketua Komisi IV DPR Herman Khaeron minta Menko Kemaritiman Indroyono Soesilo menertibkan kapal-kapal asing berbendera merah putih yang berkeliaran di perairan Indonesia. Sebab mereka menjarah ikan secara illegal.

Untuk itulah, Herman berharap Menteri Indroyono mengkoordinasikan Kementerian Kelautan dan Perikanan dan Bakamla, Polri dan TNI terkait pengamanan laut guna menegakan kedaulatan perairan Indonesia. Tujuannya agar pencurian ikan dihentikan.

"Integrasi pengamanan di laut harus perlu ada koordinasi, dan ini tugas Kemenko Kemaritiman. Karena soal pengawasan ini kadang tumpang tindih oleh aparat penegak hukum yang ada," kata Herman usai rapat tertutup, di gedung Nusantara IV DPR, Jakarta, Selasa (3/1/2015).

Selain itu Herman juga mengatakan ke depan Kemenko Kemaritiman mewujudkan kedaulatan maritim Indonesia. "Ya perlu itu, selama ini kan kita gencar bilang maritim-maritim. Tapi kalo maritimnya lemah tentu percuma," Herman yang juga politisi Partai Demokrat ini.(ris)

tag: #Herman  #Khaeron  #Kemenko Kemaritiman  #Indroyono Soesilo  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PRAY SUMATRA
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

GP Ansor Apresiasi Prabowo Bangun Kampung Haji di Makkah

Oleh Sahlan Ake
pada hari Sabtu, 20 Des 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor menyampaikan apresiasi tinggi kepada Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto atas kebijakan dan arah kepemimpinan beliau yang ...
Berita

TelkomGroup Siaga Nataru 2025/2026, Pastikan Layanan Andal dan Percepat Pemulihan Jaringan di Wilayah Bencana

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) bersama seluruh operating company memastikan kesiapan infrastruktur digital menjelang momentum Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 ...