JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Fraksi Partai Nasdem DPR RI menegaskan, ikut mendukung Hak Angket KPK karena ingin memperbaiki kinerja lembaga anti rasuah tersebut. Namun Nasdem juga mengakui Hak Angket KPK sudah kehilangan legitimasi di mata rakyat.

Wakil Ketua Fraksi Partai Nasdem Johnny G. Plate mengatakan, partai pendukung Hak Angket KPK perlu meluruskan pemahaman dan persepsi masyarakat akar rumput tentang tujuan penggunaan hak tersebut.

"Ini jadinya seolah yang mengrim wakil ke pansus, tidak pro pemberantasan korupsi. Kalau kami mengirim seolah dinilai tidak pro pemberantasan korupsi. Padahal niatnya memperbaiki KPK. Ini sudah kehilangang legitimasi hak angketnya," tegas Johnny di di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (18/5/2017).

Dia menegaskan, Fraksi Nasdem menyetujui Hak Angket KPK karena menilai ada yang perlu diperbaiki dalam lembaga anti rasuah tersebut. Hak Angket, kata Johnny, tidak berhubungan dengan kasus yang kini ditangani KPK, seperti korupsi e-KTP.

"Ini tentang tata kelola pemberantasan korupsi oleh KPK. Kami menilai ada beberapa hal yang masih harus diperbaiki," kata Johnny.

Sebelumnya, Ketua Umum DPP Partai NasDem, Surya Paloh, menyetujui dan memberikan restu kepada anggota Fraksi NasDem di DPR untuk menggunakan hak angket yang ditujukan kepada KPK.

"Saya bisa memahami itu. Saya menyatakan ketika ditanyakan saya bilang silakan jalankan hak kalian dalam fraksi di DPR," ujar dia, di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Menurut dia, hak angket itu salah satu hak yang melekat kepada DPR, dimana dapat dilakukan sebagai suatu alat melakukan fungsi pengawasan. (plt)