Berita
Oleh Agus Eko Cahyono pada hari Senin, 30 Mar 2015 - 09:56:11 WIB
Bagikan Berita ini :

Marwan : Hitungan Kenaikan BBM Disembuyikan

70Marwan Batubara.jpg
Direktur Eksekutif IRESS Marwan Batu Bara (Sumber foto : IndraKusuma/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Pemerintah terkesan tidak transparan dalam menentukan harga keekonomian bahan bakar minyak (BBM). Karena itu wajar masyarakat menjadi curiga penentuan harga BBM masih sarat praktik manipulatif.

"Kalau tidak dibuka (perhitungan untuk menentukan harga BBM itu), maka jangan salahkan masyarakat, kalau masyarakat nilai ada yang ditilep," kata Direktur eksekutif Indonesian Resource Studies (IRESS) Marwan Batubara kepada TeropongSenayan di Jakarta, Senin (30/3/2015).

Menurut Marwan, pemerintah saat ini tak melakukan perbaikan dalam hal transparasi penentuan harga BBM kepada masyarakat. Berbagai formula perhitungan harga BBM tidak pernah dipublikasikan.

Malah senator asal DKI Jakarta ini menilai awal pembentukan tim anti mafia migas memunculkan optimistisme bahwa mafia migas bisa terbongkar dan penentuan harga BBM bisa transparan. Tapi nyatanya, sampai saat ini tak ada perubahan itu. "Yang saat ini masih gelap itu penentuan harga BBM. Dulu katanya Petral mau dibubarkan, terus kewenangan impor dialihkan kepada ISC (Integrated Supply Chain) tapi tetap tidak transparan, tak dibuka ke publik," ungkapnya.

Lebih jauh Marwan berharap pemerintah lebih transparan dan membuka ke publik formula hitungan harga BBM tersebut. Bahkan, kalau perlu angka-angka yang menjadi dasar pemerintah menetapkan harga BBM juga dipublikasikan.

Sementara itu, pengamat kebijakan publik Ichsanuddin Noorsry menilai gagalnya Jokowi mempertahankan stabilitas harga berdampak pada tidak stabilnya politik.

Menurut Noorsy, ketidakstabilan ekonomi maka akan memicu inflasi. Sehingga ketika angka inflasi tinggi, maka angka kemiskinan juga semakin tinggi. Hal ini akan meningkatkan kerusuhan sosial sehingga akan memicu kerusuhan politik juga. "Jokowi kerap mendapatkan kritikan karena banyak mengeluarkan kebijakan yang tak berpihak pada rakyat, misalnya soal kenaikan harga BBM,’’ imbuhnya. (ec)

tag: #bbm naik  #harga bbm  #jokowi  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PRAY SUMATRA
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Telkom Dorong Inovasi AI End-to-End dan Penguatan Talenta Digital Unggul di Malang

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 19 Des 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) terus memperkuat perannya sebagai penggerak utama ekosistem Artificial Intelligence (AI) nasional melalui inisiatif Telkom AI ...
Berita

Jaksa Geledah Kantor PT HWR dan ESDM Sulut Terkait Kasus Dugaan Korupsi Kelola Tambang

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Tim Penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Utara melakukan penggeledahan terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan tambang PT Hakian Wellem Rumansi ...