Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Senin, 06 Apr 2015 - 15:12:34 WIB
Bagikan Berita ini :

Survei: 66,4 Persen Publik Setuju Jokowi Gagalkan BG Jadi Kapolri

30untitled.jpg
Komjen Budi Gunawan (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Direktur Indo Barometer, M Qodari mengatakan bahwa sebanyak 66,4 persen publik setuju dengan keputusan Presiden Joko Widodo terkait pembatalan Komjen Polisi Budi Gunawan sebagai Kapolri.

Alasannya, publik melihat tersandungnya Budi Gunawan karena terindikasi memiliki rekening gendut dan sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK menjadi sorotan khusus.

"Saya rasa publik melihat hal itu sangat penting. Ditambah lagi ini menyangkut kredibilitas Polri," kata Qodari usai diskusi di restoran Pulau Dua, Jakarta, Senin (6/4/2015).

Selain itu Qodari mengungkapkan sebanyak 18,1 persen publik menilai langkah yang diambil oleh Jokowi tidak tepat dalam melakukan pembatalan pelantikan tersebut. Ini mengingat DPR sendiri sudah melakukan fit and proper test dan hasilnya meloloskan Komjen BG.

"Yang bilang sangat tidak tepat sebanyak 3,6 persen. Dalam hal ini publik melihatnya BG telah lulus fit and proper test," jelasnya. (iy)

tag: #Budi Gunawan  #Kapolri  #survei  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

MKD Gelar Sidang Terbuka di Kasus Uya Kuya Cs, DPR Tunjukkan Sebagai Lembaga yang Tak Anti-Kritik

Oleh Sahlan Ake
pada hari Senin, 03 Nov 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Langkah Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI yang menggelar sidang awal terkait pelanggaran etik lima anggota DPR yang dinonaktifkan partainya buntut kasus "joget DPR" ...
Berita

Banyak Warga RI Berobat ke Luar Negeri, Komisi IX DPR Dorong Peningkatan Layanan Kesehatan Nasional

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Yahya Zaini berpandangan pemerintah perlu meningkatkan kualitas layanan kesehatan nasional dan menjamin perlindungan hak pasien. Hal ini ...