MANADO (TEROPONGSENAYAN) --Ketua Umum DPP Pemuda Tani Indonesia, Fary Djemy Francis melantik Pengurus DPD Pemuda Tani Indonesia Provinsi Sulawesi Utara periode2018 – 2023.
Acara pelantikan dilakukan di Balai Desa Warukapas Kecamatan Dimembe, Minahasa Utara, Selasa (1/5/2018).
Terpilih sebagai ketua DPD Pemuda Tani Indonesia Provinsi Sulawesi Utara yaitu Cynthia Erkles.
Dipilihnya Cynthia sebagai ketua karena Chynthia dikenal sebagai tokoh muda penggiat pertanian, khususnya sektor perikanan air tawar.
Wanita yang juga merupakan Anggota DPRD Kabupaten Minahasa Utara ini memiliki banyak bisnis di bidang pertanian.
Selain itu, Chynthia juga aktif membina masyarakat dalam sektor perikanan air tawar.
Selain pelantikan, dalam kesempatan ini Fary Djemy Francis juga meresmikan Pusat Pelatihan Perikanan Pemuda Tani Indonesia.
Hadir dalam acara ini Direktur Pendayagunaan Sumber Daya Alam PSDA dan Teknologi Tepat Guna Kemendes PDTT, Suprapedi, Staf Ahli Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Bidang Pengembangan Wilayah, Condrat Hendarto dan Perwakilan Pusat Penyuluhan Pertanian Kementerian Pertanian, Welyana Sitanggang.
Hadir pula Pengurus Pusat Pemuda Tani Indonesia yaitu Bendaha Umum, Ade Rezky Pratama, Ketua Harian, Suroyo, Ketua OKK, Pipink A Bisma dan Ketua Advokasi, Charles Lumban Gaol.
Dalam sambutannya, Fary mengaku sangat bangga terhadap Chynthia. Selain wanita pertama yang menjadi Ketua DPD Pemuda Tani Indonesia, Chynthia juga sudah berperan banyak untuk pertanian Sulawesi Utara khususnya Daerah Minahasa.
Fary berharap Pemuda Tani Indonesia Provinsi Sulawesi Utara segera melakukan konsolidasi dan menyusun program yang aplikatif sebagai pemicu semangat bagi Pemuda Sulut untuk bertani.
Selain itu, Fary juga bersyukur Pusat Pelatihan Perikanan sudah diresmikan dan dapat segera berjalan untuk memberikan pelatihan bagi pemuda untuk bertani ikan.
Menurutnya, kehadiran pusat pelatihan perikanan ini diharapkan dapat meningkatkan minat pemuda untuk bertani pada sektor perikanan.
"Melalui pelatihan di pusat pelatihan ini, nantinya para siswa diharapkan mampu melakukan kegiatan bertani ikan dari mulai teknis budidaya sampai ke strategi pemasaran”, katanya.
"Ini merupakan komitmen Pemuda Tani Indonesia dalam mendorong Pemuda Bangsa untuk bertani," lanjutnya.
Sementara itu, Chynthia dalam sambutannya berjanji akan meningkatkan minat pemuda untuk bertani dan menjadikan petani sebagai profesi yang menjanjikan.
Cynthia mengatakan, dirinya mewakili pengurus dan pengelola pusat pelatihan perikanan Warukapas sangat terharu.
"Bahwa DPP Pemuda Tani Indonesia mempercayakan pusat pelatihan perikanan pada kami, kami akan membuat silabus yang lengkap baik praktek maupun teori guna menciptakan pemuda yang handal dalam bertani ikan," ujarnya.
Cynthia juga mengatakan, pihaknya akan terus berkordinasi dengan stakeholder terkait guna meningkatkan kualitas pelatihan bentukan DPD Pemuda Tani Indonesia Provinsi Sulawesi Utara ini.
Dalam kesempatan ini, DPP Pemuda Tani Indonesia bekerjasama dengan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi memberikan bantuan permodalan uang tunai senilai Rp 50 juta dan bantuan bioflok untuk budidaya perikanan air tawar senilai Rp 200 juta kepada Pemuda Tani Indonesia Provinsi Sulawesi Utara bersama Pemerintah Desa Warukapas.
Menurut Suprapedi, hal ini dilakukan karena melihat semangat dan potensi dari DPD Pemuda Tani Indonesia Provinsi Sulawesi Utara dalam mengelola pusat pelatihan perikanan. (Alf)