Berita
Oleh bara ilyasa pada hari Minggu, 29 Jul 2018 - 09:50:56 WIB
Bagikan Berita ini :

Siap Tidak Nyapres, Pengamat: Kalkulasi Politik Prabowo Mulai Rasional

8prabowo4.jpg
Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto (Sumber foto : ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Direktur Eksekutif Parameter Politik Adi Prayitno menangkap tiga makna di balik pernyataan Prabowo Subianto siap tidak nyapres jika ada calon yang lebih baik. Salah satunya, Prabowo mulai rasional mengukur kalkulasi politik.

Pertama, pernyataan itu bisa dimaknai sebagai sikap legowo. Sebab, banyak yang menginginkan agar pada Pilpres 2019 nanti Prabowo hanya sebagai king maker.

"Banyak kalangan yg ingin Prabowo sebagai king maker saja pada Pilpres 2019. Masa Prabowo dianggap sudah selesai dan berat melawan Jokowi," kata Adi saat dihubungi TeropongSenayan, Minggu (29/7/2018).

Kedua, lanjutnya, koalisi yang hendak dibangun oleh Prabowo saat ini masih memiliki daya tawar yang tinggi. Apalagi PAN dan PKS menginginkan tetap sebagai calon wakil presiden.

"Jika Prabowo berkenan tak dicalonkan kembali, tentu PAN dan PKS harus legowo jika cawapres bukan dari mereka. Ini strategi tarik ulur saja untuk meredakan ketegangan. Apalagi pada saat bersamaan Demokrat membuka pintu untuk bergabung dengan tanpa harus AHY sebagai cawapres," kata pengamat politik UIN Jakarta itu.

Ketiga, ia menilai kalkulasi politik Prabowo saat ini sudah rasional karena dalam berbagai survei elektabilitas Joko Widodo selalu unggul. Selain itu, pengusung partai politik juga lebih banyak di kubu Joko Widodo.

"Prabowo mulai rasional dengan kalkulasi politiknya yang hampir dalam banyak hal kalah sama Jokowi, mulai dari elektabilitas hingga dukungan parpol," tuturnya.

Sebelumnya Ketua umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto mengaku siap tidak maju sebagai calon presiden pada Pilpres 2019 jika ada calon yang lebih baik.

Prabo melontarkan pernyataan tersebut saat berpidato di depan peserta Ijtima' Ulama GNPF di Hotel Menara Peninsula, Jakarta, Jumat (27/7/2018). Dalam pidatonya, Ketua umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto menyatakan siap tidak diusung rakyat apabila hal itu diperlukan demi kepentingan rakyat Indonesia pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang.

"Tapi kalau saya tidak dibutuhkan dan ada orang lain yang lebih baik, saya pun siap mendukung kepentingan rakyat dan umat," Kata Prabowo.(plt)

tag: #prabowo-subianto  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement