JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Sekelompok masa yang mengatasnamakan Forum Rakyat mendeklarasikan duet Prabowo Subianto-Novel Baswedan sebagai Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden 2019 nanti.
Koordinator Forum Rakyat, Lieus Sungkharisma menilai, alasan pihaknya mendorong Novel Baswedan sebagai pendamping Prabowo lantaran dia memiliki keberanian luar biasadalam memberantas korupsi.
"Kami sepakat mendeklarasikan Novel Baswedan maju untuk mendampingi Prabowo Subianto dalam Pilpres 2019," ujar Lieus di Jakarta, Senin (6/8/2018).
Menurutnya, rekam jejak Novel dalam memberantas korupsi tak perlu diragukan lagi. Salah satunya berhasil membawa pulang mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin dari pelariannya di Kolombia.
Selanjutnya, Novel juga berhasil mengungkap kasus wisma atlet yang turut menyeret anggota DPR Angelina Sondakh dan juga sukses menjebloskan Nunun Nurbaeti ke dalam penjara terkait kasus suap cek pelawat pada pemilihan Deputi Senior Gubernur Bank Indonesia tahun 2004.
Selain itu, Novel juga turut membongkar kasus jual beli perkara Pemilukada dengan keterlibatan mantan ketua MK Akil Mochtar.
Tidak berhenti disitu saja, perannya sebagai ketua tim penyidik dalam kasus dugaan korupsi simulator SIM yang menyeret sejumlah nama petinggi Polri juga harus diacungi jempol.
"Keberanian Novel Baswedan menggeledah Korlantas dan memeriksa mantan Kakorlantas Polri Irjen Djoko Susilo," ungkapnya.
Lieus menganggap sosok Novel sangat tepat untuk mendampingi Prabowo guna mengatasi persoalan Korupsi ketika dipercaya menjabat.
"Novel Baswedan ini orang yang tahu akar korupsi di Indonesia. Dia berani dan kita butuh pemimpin seperti ini," tandasnya.
Lieus yakin peluang Novel untuk menjadi pendamping Prabowo akan diterima oleh partai politik koalisi Prabowo.
Terlebih tokoh reformasi, Amien Rais juga menilai kinerja Novel Baswedan dalam memberantas korupsi juga bagus.
"Saya orang paling optimis. Saya yakin diterima, karena kemarin ya, saya tungguin itu. Pak Amien Rais pas saya sodorkan poster ini. Pak Amien ngomong ini bagus. Bisa memecah kebuntuan. Kita tahu pak Amien Rais ini kan profesor politik," tuntasnya. (Alf)