Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Selasa, 08 Jan 2019 - 15:45:55 WIB
Bagikan Berita ini :

Di Bidang Hukum, HAM dan Terorisme, Raport Jokowi Merah

28Jokowi-di-Istana.jpg.jpg
Presiden Jokowi di dampingi Menko Polhukam Wiranto saat di wawacarai media di Istana (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Kepala Bidang Advokasi DPP Partai Gerindra, Habiburokhman memberi raport merah selama empat tahun rezim Jokowi berkuasa.

Dia mencatat, setidaknya ada empat hal yang menjadi catatan kritis Partai Gerindra. Yaitu, terkaitpenyelesaian pelanggaran HAM,penegakan hukum, terorisme, serta pemberantasan korupsi.

Hal yang paling disorot Habiburokhman adalah mengenai azas persamaan hukum bagi masyarakat. Ia mencontohkan ihwal perkara ujaran kebencian yang menjerat Asma Dewi dan perlakuan penegak hukum terhadap kasus penistaan agama yang melibatkan politikus Partai NasDem, Viktor Laiskodat.

"Ibu Asma Dewi ini dibilang sejumlah uang transfer dengan saracen pada akhirnya divonis yang seolah dipaksakan. Sisi lain kasus Viktor Laiskodat sampai sekarang tidak ada progresnya," kata Habiburokhman di Jakarta, Selasa (8/1/2019).

"Apakah benar hukum itu hanya tajam kepada orang yang mengrkitik kekuasaan dan tumpul kepada orang yang baik dengan kekuasaan?," ucap Habiburokhman.

Tak hanya itu, ia juga mengingatkan kembali kasus penyerangan terhadap penyidik senior KPK Novel Baswedan yang hingga kini belum juga jelas.

Menurutnya, ini juga yang mempengaruhi indeks persepsi korupsi di era Jokowi yang cenderung tidak ada peningkatan.

"Soal tingkat pidana korupsi ini lebih berat lagi untuk petahana berdebat. Bagaimana mungkin indeks persepsi korupsi yang ditartgetkan oleh KPK di 50 di tahun 2019 saat ini baru 3.9. Skornya 100 maksimal dan ini sekarang 3.9," terang dia.

Terakhir, mengenai radikalisme dan terorisme yang tak kunjung hilang di Indonesia. Menurut Habiburokhman hal tersebut juga semakin membuat rezim Jokowi mendapat penilaian buruk dari masyarakat.

"Jadi pada persoalan tersebut, hukum, HAM, tipikor dan terorisme rapotnya Pak Jokowi menurut saya merah. Membahas persoalan yang rapornya merah pasti akan menjadi beban moral bagi beliau," ungkapnya.

"Jadi, petahana dalam kampanye itu tidak hanya berhadapan dengan lawan politiknya saja, tetapi juga dengan janji dan kinerjanya sendiri. Wajar kalau kubu sebelah agak gelagapan di bidang yang ini," sindir Habiburakhman. (Alf)

tag: #jokowi  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

TKN Akan Gelar Nobar Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 19 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran bakal menggelar acara nonton bareng sidang putusan sengketa hasil Pilpres 2024. Acara itu akan digelar secara sederhana bersama ...
Berita

Kemenhub Catat Arus Mudik-Balik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaporkan pergerakan secara nasional angkutan arus mudik-balik Lebaran 2024 mencapai 242 juta orang. Kemenhub menilai pelaksanaan ...