Berita
Oleh Syamsul Bachtiar pada hari Rabu, 06 Mei 2015 - 16:30:50 WIB
Bagikan Berita ini :

FPDIP: Tiga Kementerian Perlu Direshuffle

76Masinton_tscom_sahlan.jpg
Masinton Pasaribu (Sumber foto : Sahlan Ake/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Setidaknya ada tiga kementerian yang pejabatnya layak dirombak (reshuffle). Kementerian itu stagnan dan tidak mampu mengikuti irama kerja presiden.

"Presiden itu kan punya sasaran Nawacita tetapi menterinya tidak bisa menjalaninya," kata anggota Komisi III DPR dari FPDI Perjuangan Masinton Pasaribu, Rabu (6/5/2015).

Masinton tidak menyebutkan kementerian mana yang harus dievaluasi dan direshuffle menterinya. Dia hanya menyebutkan, di jajaran kementerian ekonomi.

Menurut Masinton, waktu enam bulan sudah cukup bagi para menteri untuk menjalankan tugasnya dan menunjukkan kemampuannya. Demikian juga bagi presiden untuk membuat evaluasi dan merombak kabinetnya.

Selama ini, sambung dia, banyak terjadi ketidaksinkronan antara menteri dengan kebijakan pemerintah sehingga justru membuat langkah presiden terganggu.

"Kalau berdasarkan evaluasi enam bulanan harusnya ada reshuffle apalagi di beberapa kebijakan tidak jalan," tandas Masinton.

Masinton menambahkan, bahwa evaluasi dan perombakan sudah harus dilakukan guna mendukung kelancaran tugas Presiden.

"Tidak perlu ragu dan tidak perlu takut, demi perbaikan sebelum terlambat reshuffle kabinet memang tidak bisa dihindarkan," tambahnya.(ss)

tag: #reshuffle kabinet jokowi  #menteri jokowi  #presiden jokowi  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Puan Minta Penyimpangan Pada Proses Penerimaan Siswa Baru Ditindak Tegas, Dorong Evaluasi Sistem Pendaftaran

Oleh Sahlan Ake
pada hari Selasa, 17 Jun 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti kisruh pendaftaran siswa baru yang kembali terjadi untuk tahun ajaran baru 2025-2026. Menurutnya, persoalan berulang saat pendaftaran ...
Berita

Kritisi Pernyataan Gus Ulil, Legislator Singgung Fakta Ekplorasi Tambang Belum Mampu Sejahterakan Rakyat

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) ---Anggota Komisi IV DPR RI Daniel Johan mengkritisi pernyataan Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Ulil Abshar Abdalla yang menyebut penolakan tambang secara ...