JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Paslon Nomor Urut 02 Prabowo-Sandiaga bakal membeberkan cara meraih pertumbuhan ekonomi sebesar 6,5% pada debat kelima Pilpres 2019, Sabtu (10/4/2019). Capres dan cawapres dari koalisi Indonesia Adil dan Makmur ini optimistis mampu mencapai target tersebut bila memenangi Pilpres, 17 April mendatang.
"Pada debat pamungkas nanti Prabowo-Sandi akan berkomitmen menampilkan sesuatu yang berbeda. Yaitu memaparkan upaya memacu pertumbuhan ekonomi sebesar 6,5 persen dapat tercapai dengan sebuah reformasi struktural," kata Sandiaga dalam kegiatan pertemuan Federasi Serikat Pekerja BUMN di Jakarta, Rabu (10/4/2019).
Sandiaga menjelaskan, reformasi struktural itu harus menyentuh sektor industri, yang selama ini belum tergarap optimal seperti pertanian, manufaktur dan perumahan rakyat.
Selain itu, jika terpilih sebagai wakil presiden periode 2019 hingga 2024, para investor akan diundang lebih banyak lagi ke Tanah Air dengan tujuan percepatan pertumbuhan ekonomi Indonesia.
"Hadirnya para investor tentunya akan membuka lapangan pekerjaan yang lebih luas bagi masyarakat," kata mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut.
Jika rencana itu dapat dicapai, maka target pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kisaran 6,0 persen-6,5 persen dapat terealisasi pada dua tahun kepemimpinan Prabowo-Sandi.
Peningkatan kegiatan perekonomian itu secara otomatis dapat terdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat sehingga harga kebutuhan pokok menjadi stabil.(plt)