Berita
Oleh Givary Apriman pada hari Kamis, 22 Okt 2020 - 15:46:27 WIB
Bagikan Berita ini :

Barak Join : Reshuffle Ditunda Karena Presiden Sedang Mumet Demo-Demo

tscom_news_photo_1603356377.JPG
Presiden Jokowi berpidato dalam sidang Tahunan MPR Tahun 2020 (Sumber foto : Teropong Senayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Situasi cukup bergejolak belakangan ini tampaknya bakal berpengaruh terhadap reshuffle kabinet yang diprediksi akan dilakukan pada Oktober ini.

Ketua Umum Barisan Penggerak Rakyat Jokowi (Barak Join), Ali Nugroho mengatakan kalau kemungkinan besar, Presiden Joko Widodo akan menunda reshuffle kabinet hingga situasi kondusif dan stabil dari aksi demonstrasi.

"Presiden lagi mumet demo-demo. (Reshuffle) Ditunda sampai situasi kondusif dan stabil," kata Ali dalam keteranganya, Kamis (22/10/2020).

Namun demikian, Ali menuturkan bahwa pihaknya mengaku tidak mengetahui sampai kapan Presiden Jokowi menunda melakukan reshuffle para menterinya.

"Lihat situasi. Saat ini enggak bakal kepikiran (reshuffle kabinet)," tuturnya.

Seperti diketahui kalau sebelumnya, Ali Nugroho sempat menyatakan bahwa Presiden Jokowi diprediksi akan merombak para pembantunya pada Oktober ini.

"Perkiraan kami tanggal 14 (Oktober 2020) atau tanggal 28 (Oktober 2020), menjelang Maulid Nabi (Muhammad SAW)," ungkapnya beberapa waktu lalu.

Meski begitu, Ali dan relawan Barak Join menghormati hak prerogatif Presiden Jokowi untuk melakukan reshuffle Kabinet Indonesia Maju.

"Tergantung situasi dan kondisi, dan maunya Jokowi," pungkasnya.

tag: #jokowi  #menteri-jokowi  #reshuffle-kabinet  #kabinet-jokowi-maruf-amin  #demonstrasi  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

MKD Gelar Sidang Terbuka di Kasus Uya Kuya Cs, DPR Tunjukkan Sebagai Lembaga yang Tak Anti-Kritik

Oleh Sahlan Ake
pada hari Senin, 03 Nov 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Langkah Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI yang menggelar sidang awal terkait pelanggaran etik lima anggota DPR yang dinonaktifkan partainya buntut kasus "joget DPR" ...
Berita

Banyak Warga RI Berobat ke Luar Negeri, Komisi IX DPR Dorong Peningkatan Layanan Kesehatan Nasional

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Yahya Zaini berpandangan pemerintah perlu meningkatkan kualitas layanan kesehatan nasional dan menjamin perlindungan hak pasien. Hal ini ...