Opini
Oleh Sys NS pada hari Kamis, 04 Jun 2015 - 18:29:14 WIB
Bagikan Berita ini :

Mengapa Harus Hinca

78tscom-kongkowmalam-sys.jpg
Kolom Kongkow Malam Bareng Sys NS (Sumber foto : Ilustrasi/TeropongSenayan)

Akhirnya Ketua Umum Partai Demokrat (PD), Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memilih Hinca Panjaitan sebagai Sekretaris Jenderal. Ini berarti bagi SBY, Hinca adalah sosok yang dinilai mampu dan cocok menjalankan tugas sebagai Sekjen PD.

Hinca secara aturan main memang sudah memeenuhi syarat menjadi Sekjen. Setidaknya dia sudah masuk dalam kepengurusan DPP PD selama satu periode. Jadi bukan ujug-ujug atau tiba-tiba. Dia kader yang merintis karir.

Memiliki latar belakang pendidikan doktor dalam bidang hukum, menjadi nilai lebih yang membuat SBY menjatuhkan pilihan sebagai orang penting dalam kepengurusan PD. Hinca juga dikenal memiliki jaringan yang luas.

Barangkali kalau itu menjadi kekurangan, maka Hinca memang belum dikenal sepak terjangnya dalan dunia politik di tanah air. Dia menjadi wajah baru. Belum banyak pihak yang mengenal dia sebagai politisi. Hinca lebih dikenal sebagai pengurus PSSI.

Kita memang tidak tahu persis alasan SBY memiliki Hinca. Bisa jadi untuk mengimbangi partai lain yang merekrut kalangan profesional sebagai Sekjen, seperti dilakukan oleh PAN. Namun bisa juga atas dasar agar ada darah segar dalam PD.

Saya sudah menduga bahwa SBY tidak akan memilih Edhy Baskoro Yudhoyono (Ibas) menjadi Sekjen. Sebab, akan ada penolakan maupun penilaian negatif jika Ibas menjadi Sekjen. SBY sudah mengujinya selama ini.

Pertanyaannya akan ditaruh dimana para kader PD yang bermunculan selama ini? Padahal tidak sedikit jumlahnya. Mereka selama ini sering tampak mengerubung SBY. Namun kalah dengan Hinca meraih hati SBY.

Pak SBY biasanya cukup piawai menempatkan kadernya.(*)

Disclaimer : Rubrik Opini adalah media masyarakat dalam menyampaikan tulisannya. Setiap Opini di kanal ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab Penulis dan teropongsenayan.com terbebas dari segala macam bentuk tuntutan. Jika ada pihak yang berkeberatan atau merasa dirugikan dengan tulisan ini maka sesuai dengan undang-undang pers bahwa pihak tersebut dapat memberikan hak jawabnya kepada penulis Opini. Redaksi teropongsenayan.com akan menayangkan tulisan tersebut secara berimbang sebagai bagian dari hak jawab.

tag: #kongkow malam  #bareng  #sys ns  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Opini Lainnya
Opini

Kebijakan Devisa Hasil Ekspor

Oleh Andi Rahmat, Anggota DPR Ri 2004-2009/2009-2014
pada hari Rabu, 07 Mei 2025
Jakarta, TEROPONGSENAYAN.COM - Diawal tahun 2025, pemerintah merilis PP No.8/2025 tentang Kebijakan Devisa Hasil Ekspor ( DHE) atas Sumber Daya Alam. tidak tanggung-tanggung, Presiden Prabowo ...
Opini

Ketika Konstitusi Ditekan Dinasti

Jakarta, TEROPONGSENAYAN.COM - Dalam sejarah republik ini, terpilih secara konstitusional tak pernah menjadi jaminan kebal dari koreksi politik dan etik. Soeharto dilantik secara sah pada 11 Maret ...