JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua Umum Kosgoro 1957, Dave Laksono, menyatakan dukungan penuh terhadap kebijakan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, yang menghentikan sementara aktivitas penambangan nikel di Raja Ampat, Papua Barat Daya.
Langkah ini dinilai sebagai keputusan strategis yang sejalan dengan komitmen pemerintah dalam menjaga kelestarian lingkungan dan ekosistem laut di kawasan tersebut.Menurut Dave Laksono, Raja Ampat merupakan salah satu kawasan konservasi laut yang memiliki keanekaragaman hayati terkaya di dunia.
Oleh karena itu, segala bentuk eksploitasi yang berpotensi merusak ekosistem harus ditinjau ulang demi keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat setempat. "Keputusan Menteri ESDM adalah langkah tepat untuk memastikan bahwa eksploitasi sumber daya alam tidak mengorbankan kelestarian lingkungan dan kehidupan masyarakat lokal," ujar Dave Laksono.
Dave Laksono juga menyoroti pentingnya keterlibatan masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan. Ia menegaskan bahwa Kosgoro 1957 sebagai organisasi yang berkomitmen terhadap pembangunan berkelanjutan akan terus mengawal kebijakan pemerintah yang berpihak pada kepentingan rakyat dan lingkungan.
"Kami mendukung penuh langkah Menteri Bahlil dan akan terus berkontribusi dalam upaya pelestarian lingkungan serta kesejahteraan masyarakat di Raja Ampat," tambahnya.
Dengan adanya penghentian sementara aktivitas tambang nikel, pemerintah diharapkan dapat melakukan evaluasi menyeluruh terhadap dampak lingkungan serta memastikan bahwa kebijakan pertambangan di Indonesia tetap berorientasi pada keberlanjutan dan kesejahteraan masyarakat. Kosgoro 1957 bersama Partai Golkar akan terus mengawal kebijakan ini agar tetap berjalan sesuai dengan prinsip pembangunan berkelanjutan.