Berita
Oleh Sahlan Ake pada hari Kamis, 17 Nov 2016 - 11:36:41 WIB
Bagikan Berita ini :

WNI Diculik, DPR Pertanyakan Keseriusan Patroli Malaysia

31zainuddinamali3.jpg
Anggota Komisi I DPR RI Zainudin Amali (Sumber foto : ist)
Teropong Juga:

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Anggota Komisi I DPR RI Zainudin Amali mempertanyakan keseriusan Pemerintah Malaysia dalam kerja sama patroli di perbatasan. Pertanyaan itu menyusul insiden penculikan dua WNI oleh kelompok Abu Sayyaf di Perairan Sabah, Malaysia.

"(Kami) mempertayakan komitmen Malaysia menjaga perairan dalam patroli bersama. Tidak boleh sekadar ide, harus berjalan," kata Zainudin di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (17/11/2016).

Ketua DPP Partai Golkar ini juga mengungkapkan apa yang telah disampaikan oleh Presiden Filipina, Rodrigo Duterte. Pemerintah Filipina mengizinkan militer Indonesia dan Malaysia memasuki perairan negaranya untuk mengejar kelompok militan Abu Sayyaf. Amali menilai hal ini harus dimanfaatkan Pemerintah Indonesia untuk menerjunkan langsung aparat guna membebaskan dua WNI yang kembali di sandra oleh kelompok Abu Sayyaf.

"Ini harus manfaatkan betul. Jangan sampai kita terus menerus menebus warga kita yang disandra, kita harus bertindak cepat. Yang terpenting utamakan keselamatan sandera," pungkasnya.

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi mengatakan mendapat informasi bahwa dua warga negara Indonesia (WNI) yang diculik di Perairan Sabah, Malaysia saat ini berada di wilayah Sulu, Filipina.

"Di Sulu. Jadi satu hari sesudah penculikan saya sudah menerima informasi dari kolega saya di Filipina bahwa mereka dibawa ke Sulu," ujar Retno. (plt)

tag: #penculikan-wni  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

MKD Gelar Sidang Terbuka di Kasus Uya Kuya Cs, DPR Tunjukkan Sebagai Lembaga yang Tak Anti-Kritik

Oleh Sahlan Ake
pada hari Senin, 03 Nov 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Langkah Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI yang menggelar sidang awal terkait pelanggaran etik lima anggota DPR yang dinonaktifkan partainya buntut kasus "joget DPR" ...
Berita

Banyak Warga RI Berobat ke Luar Negeri, Komisi IX DPR Dorong Peningkatan Layanan Kesehatan Nasional

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Yahya Zaini berpandangan pemerintah perlu meningkatkan kualitas layanan kesehatan nasional dan menjamin perlindungan hak pasien. Hal ini ...