Berita
Oleh Alfian Risfil pada hari Sabtu, 22 Apr 2017 - 22:06:17 WIB
Bagikan Berita ini :

Ahok Dituntut Hukuman Percobaan, Din: Hentikan Permainan Hukum

72din-syamsudin.jpg
Din Syamsudin (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Mantan Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin angkat suara terkait tuntutan hukuman percobaan yang dilayangkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) kepada terdakwa penistaan agama, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Din mengingatkan, bahwa kasus penistaan agama yang membelit Ahok tak boleh dianggap perkara kecil.

Sebab, menurutnya, ujaran kebencian yang ditebar Ahok di Kepulauan Seribu tahun lalu merupakan bentuk intoleransi dan anti kebinekaan yang sangat nyata.

"Jika ini dibiarkan, akan berpotensi mengganggu kerukunan antar umat beragama dan antar etnik di Negara Pancasila yang berbhineka tunggal ika," kata Din dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (22/4/2017).

Untuk itu, dalam pandangan Din, tindakan penistaan seperti itu harus diamputasi melalui penegakan hukum yang berkeadilan dan memenuhi rasa keadilan rakyat.

Tuntutan JPU, kata Din, secara kasat mata dirasakan talah mengabaikan rasa keadilan rakyat dan menunjukkan secara nyata keberpihakan pemerintah untuk melindungi tersangka.

"Penundaan pembacaan tuntutan dengan alasan yang mengada-ada dan penuntutan hukum yang sangat ringan bertentangan dengan yurisprudensi yang ada, ini dirasakan sebagai kecenderungan mempermainkan hukum," ujar Din.

Ketua dewan pertimbangan MUI ini menuturkan, hal ini jika dibiarkan maka akan menimbulkan ketakpercayaan (distrust) kepada instansi penegakan hukum dan dapat menimbulkan ketaktaatan (disobedience) terhadap hukum dan penegakan hukum.

Din menegaskan, demi penegakan negara berdasarkan hukum, mempermainkan hukum harus dihentikan sehingga sidang kasus penistaan agama bisa diluruskan.

"Saatnya rakyat warga negara, lintas agama, suku, golongan dan lapisan, bersatu padu untuk menyerukan kebaikan dan mencegah kemungkaran," katanya.

"Jangan usik rasa keadilan rakyat, karena rakyat akan bangkit berdaulat, dan Gusti Allah ora sare," pesan Din.(yn)

tag: #ahok  #penistaan-agama  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
HUT R1 2025 AHMAD NAJIB
advertisement
HUT RI 2025 M HEKAL
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
HUT RI 2025 SOKSI
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Jokowi Instruksikan Relawan Dukung Prabowo-Gibran Dua Periode, Puan: Pemilu Masih Jauh

Oleh Sahlan Ake
pada hari Selasa, 23 Sep 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua DPR RI Puan Maharani merespons instruksi Presiden ke-7 RI Joko Widodo kepada relawannya untuk mendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming melanjutkan pemerintahan ...
Berita

Kilang Pertamina Dumai, Hadirkan Perubahan Melalui Program Bedelau Minapolitan

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Keberadaan perusahaan di lingkungan dimana beroperasi harus memberikan dampak yang luas bagi masyarakat. Hal ini juga yang dilakukan oleh Kilang Pertamina Internasional ...