Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Sabtu, 03 Feb 2018 - 14:40:07 WIB
Bagikan Berita ini :

Fahri Desak Jokowi Respons Kritikan Ketua BEM UI

18Fahri-Fadli-Mandra.JPG
Fahri Hamzah memberikan cinderamata kepada Wakil Ketua DPR Fadli Zon saat Mukernas KAKAMMI ke-1 di Hotel Royal Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (3/2/2018) (Sumber foto : Mandra Pradipta/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mendesak agar Presiden Joko Widodo merespons dengan bijak kritikan Ketua BEM UI Zaadit Taqwa.

Zaadit Taqwa sempat mengacungkan 'kartu kuning' di hadapan Jokowi saat acara Dies Natalis ke-68 UI, Jumat (2/2/2018).

"Jadi waktu kemarin anak-anak UI mengeluarkan kartu itu seperti komando buat kita. Untuk mengingatkan pemerintah dengan metode pergerakan mahasiswa," kata Fahri dalam acara Mukernas Keluarga Alumni Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAKAMMI) ke-1 di Hotel Royal Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (3/2/2018).

Fahri yang juga Presiden KAKAMMI memandang sikap Zaadit sebagai bentuk mengingatkan pemerintah atas kondisi Indonesia saat ini yang carut-marut.

Untuk itu, Fahri yang tergabung di Ikatan Alumni Universitas Indonesia (Iluni) meminta pihak rektorat UI tidak memberikan sanksi kepada Zaadit atas sikapnya tersebut.

"Saya kira rektorat jangan feodal. Dia harus tahu," imbuhnya.

Diketahui, Presiden Joko Widodo tak mempersoalkan aksi Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) Zaadit Taqwa, yang mengacungkan buku kuning saat Dies Natalis ke-68 UI, Jumat (2/2/2018).

Zaadit Taqwa mengacungkan buku kuning untuk menunjukkan 'kartu kuning', sebagai tanda peringatan kepada Presiden Jokowi.

"Terhadap aksi ini Presiden Jokowi biasa saja, tidak tersinggung," kata Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Johan Budi SP usai acara tersebut.

"Sebenarnya sudah dijadwalkan Presiden menerima Ketua BEM selepas acara, karena katanya ada yang ingin disampaikan dari BEM UI kepada Presiden. Tapi, tiba-tiba saat acara di dalam, ada mahasiswa yang mengacungkan buku berwarna kuning," ungkap Johan.

"Agenda Presiden bertemu BEM UI itu batal karena aksi tersebut," terangnya.(yn)

tag: #fahri-hamzah  #jokowi  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
AMIN BANNER 01
advertisement
AMIN BANNER 02
advertisement
AMIN BANNER 03
advertisement
AMIN BANNER 04
advertisement
AMIN BANNER 06
advertisement
AMIN BANNER 08
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Buka Puasa Bersama Komunitas Morgan Sports Club, Ketua MPR RI Bamsoet Ajak Tingkatkan Solidaritas Kebangsaan

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 28 Mar 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua MPR RI sekaligus Ketua Dewan Pembina komunitas otomotif mobil klasik asal Inggris Morgan Sports Car Club Indonesia (MSCCI) dan Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia ...
Berita

Aksi Damai GPKR di Gedung Mahkamah Konstitusi untuk Menegakkan Kedaulatan Rakyat

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Dengan semangat perjuangan tanpa titik kembali, hari ini Kamis 28 Maret 2024, Gerakan Penegak Kedaulatan Rakyat (GPKR) akan kembali menggelar aksi damai bertempat di ...