JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Jalaludin Rahmat lebih dikenal sebagai seorang cendikiawan dan akademisi dengan sejumlah prestasi di dunia penulisan buku, terutama tentang keagamaan dan humaniora. Kini Jalaludin yang biasa disapa Kang Jalal merupakan anggota Komisi VIII DPR dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P). Meski sudah menjadi anggota dewan, lelaki kelahiran Bandung 29 Agustus 1949 mengaku tetap tak meninggalkan dunia pendidikan. "Saya masih mengajar dan menghadiri undangan untuk ceramah," ujarnya kepada TeropongSenayan di Jakarta, Rabu (8/4/2015).
Bahkan Kang Jalal ini tak mau meninggalkan kebiasaan lama terutama yang berkaitan dengan membaca buku. Hal itu dilakukan untuk mengembangkan kognisi juga untuk terus memperkaya cakrawala dan perspektif dalam berpengetahuan. "Saya selalu membaca buku 6 jam dalam sehari," ungkap ayah dari Ami, Fecilitia Rakhmat, Miftah Fauzi Rakhmat, Muhammad Iqbal dan Muhammad Fauzi Rakhmat.
Dari kehidupan yang dijalaninya, Kang Jalal mengaku punya perhatian khusus bagi anak-anak yatim piatu. Dirinya mencurahkan perhatian kepada anak anak yatim dengan melakukan advokasi ekonomi dan pemberdayaan pendidikan melalui sekolah-sekolah.
Kang Jalal juga mengungkapkan dirinya sering berolahraga. Kegiatan olah fisik tersebut dilakoni demi mengimbangi aktifitas baca buku yang lebih banyak dilakukannya dengan duduk. "Sedangkan untuk olahraga, saya paling hanya melakukan latihan fisik biasa, tidak berlebihan, minimal jalan kaki,” tandas penerima beasiswa Fulbright dan masuk Iowa State University.
Menyinggung urusan keluarga terutama terhadap lima anaknya, Kang Jalal menjelaskan semuanya sudah berkeluarga dan bekerja. Karena itu dirinya tidak merasa kuatir terhadap pembagian waktu untuk keluarga. "Saya ingin selalu menyediakan waktu buat isteri dan anak-anak saya. Namun mereka sudah memiliki keluarga dan punya kesibukan masing-masing," pungkas suami Emilia Renita Az. (ec)