Opini
Oleh Salamuddin Daeng (Peneliti Asosiasi Ekonomi Politik Indonesia) pada hari Jumat, 07 Sep 2018 - 15:50:00 WIB
Bagikan Berita ini :

Protes Pada Sandiaga S Uno

68SalamuddinDaeng.jpg
Pengatam Ekonomi Salamuddin Daeng (Sumber foto : ist)


"Niat baik Pak Sandi yang mengorbankan aset pribadinya untuk menyelamatkan wajah ekonomi salah urus adalah langkah yang tidak perlu dan salah tempat".

Tindakan Sandiaga Uno yang menukarkan aset Dolar pribadinya ke dalam rupiah dalam jumlah significat adalah langkah yang merugikan keuangan pribadi Sandi sendiri.

Mengapa? semua analis tahu bahwa rupiah pasti akan melemah dalam jangka panjang? Aset masyarakat yang disimpan dalam rupiah sudah pasti tergerus secara terus menerus.

Lagipula pelemahan rupiah sekarang ini bukan karena faktor spekulasi, tapi karena fundamental ekonomi Indonesia yang buruk, liquiditas lemah, liabilitas bengkak. Kondisi disebakan karena sistem ekonomi "pokoke" yang dikembangkan oleh pemerintahan Jokowi, yakni ekonomi tanpa perencanaan yang baik, utang serampangan, dan tanpa adanya kemampuan respon terhadap krisis.

Sikap keprihatinan yang ditunjukkan oleh Pak Sandiaga Uno ini seharusnya dilakukan oleh pemerintah sendiri. Karena pemerintahlah, bank sentral dan BUMN lah yang paling banyak menyimpan liquiditas dalam bentuk Dolar Amerika.

Pemerintah pusat paling sedikit belanja dolarnya Rp.300 triliun setahun. Pertamina belanja dolarnya paling sedikit Rp. 200 triliun setahun, PLN Paling sedikit belanja Dolarnya Ro. 150 triliun setahun, Bulog belanja dolarnya juga sangat besar. Belum bank Indonesia dan OJK.

Jadi kalau pemerintah mau, memiliki niat baik dan rasa prihatin seperti pak Sandiaga, maka maka pihak pihak yang terkait dengan pemerintah itulah yang harus melepaskan aset dolar mereka dengan menukarkan ke dalam rupiah seluruhnya sekarang juga.

Apa yang dilakukan pemerintah? Jangankan niat baik, jangankan prihatin, sekedar mengakui saja bahwa ekonomi Indonesia sedang bermasalah, pemerintah tidak mau!. Pemerintah Indonesia masih saja mengklaim bahwa ekonomi Indonesia saat ini terbaik, dengan membandingkan dengan negara negara yang buruk.

Jadi niat baik, rasa prihatin pak Sandiaga sudah pasti akan dibalas dengan olok-olokan. Jadi memberikan pertolongan sekecil apapun terhadap ekonomi pemerintahan yang salah urus dan salah arah ini adalah tindakan yang sia-sia dan tidak perlu. Seperti pepatah "air susu dibalas air tuba".

TeropongKita adalah media warga. Setiap opini/berita di TeropongKita menjadi tanggung jawab Penulis

Disclaimer : Rubrik Opini adalah media masyarakat dalam menyampaikan tulisannya. Setiap Opini di kanal ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab Penulis dan teropongsenayan.com terbebas dari segala macam bentuk tuntutan. Jika ada pihak yang berkeberatan atau merasa dirugikan dengan tulisan ini maka sesuai dengan undang-undang pers bahwa pihak tersebut dapat memberikan hak jawabnya kepada penulis Opini. Redaksi teropongsenayan.com akan menayangkan tulisan tersebut secara berimbang sebagai bagian dari hak jawab.

tag: #rupiah  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
AMIN BANNER 01
advertisement
AMIN BANNER 02
advertisement
AMIN BANNER 03
advertisement
AMIN BANNER 04
advertisement
AMIN BANNER 06
advertisement
AMIN BANNER 08
advertisement
Opini Lainnya
Opini

In Prabowo We Trust" dan Nasib Bangsa Ke Depan

Oleh Syahganda Nainggolan
pada hari Kamis, 28 Mar 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Susilo Bambang Yudhoyono dalam pidatonya kemarin di acara berbuka puasa bersama, "Partai Demokrat bersama Presiden Terpilih", tanpa Gibran hadir, kemarin, ...
Opini

MK Segera saja Bertaubat, Bela Rakyat atau Bubar jalan

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahkamah Konstitusi (MK) segera bertaubat. Mumpung ini bulan Ramadhan. Segera mensucikan diri dari putusan-putusan nya yang menciderai keadilan masyarakat.  Di ...