Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Minggu, 07 Apr 2019 - 07:49:30 WIB
Bagikan Berita ini :

10 Hari Jelang Pencoblosan, Prabowo-Sandi Unggul 18,2 Persen Atas Jokowi

tscom_news_photo_1554598170.jpeg
Prabowo-Sandiaga (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --10 hari jelang pemungutan suara 17 April, elektabilitas pasangan calon presiden (Capres) dan Cawapres Indonesia, Prabowo Subianto berhasil melampaui Joko Widodo (Jokowi) dengan agregat angka18,2 persen.

Hasil survei tersebut dirilis oleh Nurjaman Center for Indonesian Democracy (NCID) pasca debat keempat yang digelar Sabtu 30/3/2019 lalu.

"Prabowo unggul pada debat keempat karena secara umum menguasai tema debat terlebih dalam tema pertahanan dan keamanan serta wawasan global," kata Direktur Eksekutif NCID Jajat Nurjaman dalam siaran persnya, Sabtu (6/4/2019).

Selain itu, papar Jajat, keunggulan tersebut ditopang efek kampanye terbuka yang selalu berhasil menarik banyak elemen masyarakat untuk ikut berpartisipasi. Sehingga, penampilan Prabowo dalam debat keempat juga berhasil dikonversi ke penambahan angka elektabilitas.

"Ketegasan dan kelugasannya (Prabowo) dalam menyampaikan gagasan dan pesan dalam debat. Kemudian juga mulai mengambil posisi ofensif, seolah menjadi pendorong bagi pemilih yang selama ini belum menentukan sikap. Selain itu tentu saja efek dari kampanye terbuka yang masif berpengaruh positif bagi elektabilitasnya," terang Jajat.

Jajat melanjutkan, performa Prabowo juga yang menyebabkan responden yang sebelum debat keempat belum menentukan pilihan mulai memutuskan untuk mendukung capres nomor urut 02 itu. Bahkan dalam survei ini, pemilih yang belum menentukan sikap (undecided voters) atau tidak mau menjawab hanya tinggal 1,74 persen.

"Responden yang sebelumnya masih ragu menjatuhkan pilihan, mulai menentukan sikapnya karena debat terakhir dipandang membuka mata sosok pemimpin mana yang orientasinya kepentingan nasional, memiliki pemahaman dan mampu memberikan rasa aman bagi masyarakat, serta memiliki kemampuan untuk mempertahankan bangsa dan negara," demikian Jajat.

Untuk diketahui, survei ini dilakukan untuk menilai sejauh mana penampilan dalam debat berpengaruh terhadap elektabilitas Jokowi maupun Prabowo Subianto dibandingkan sebelumnya.

Dalam survei yang digelar sejak Minggu 31 Maret sampai 2 April 2019 menunjukkan elektabilitas Jokowi hanya mendapat 40,03 persen, dilampaui dengan sangat signifikan oleh capres nomor urut 02 Prabowo Subianto, dengan perolehan 58,23 persen.

Survei NCID juga melibatkan 632 responden yang mewakili 34 provinsi di Indonesia. Sampel tersebut dipilih secara acak bertingkat. Ada pun metode pengumpulan data melalui wawancara tatap muka disertai kuisioner dengan tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error 3,9 persen. (Alf)

tag: #prabowosandiaga  #pilpres-2019  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
AMIN BANNER 01
advertisement
AMIN BANNER 02
advertisement
AMIN BANNER 03
advertisement
AMIN BANNER 04
advertisement
AMIN BANNER 06
advertisement
AMIN BANNER 08
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Buka Puasa Bersama Komunitas Morgan Sports Club, Ketua MPR RI Bamsoet Ajak Tingkatkan Solidaritas Kebangsaan

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 28 Mar 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua MPR RI sekaligus Ketua Dewan Pembina komunitas otomotif mobil klasik asal Inggris Morgan Sports Car Club Indonesia (MSCCI) dan Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia ...
Berita

Aksi Damai GPKR di Gedung Mahkamah Konstitusi untuk Menegakkan Kedaulatan Rakyat

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Dengan semangat perjuangan tanpa titik kembali, hari ini Kamis 28 Maret 2024, Gerakan Penegak Kedaulatan Rakyat (GPKR) akan kembali menggelar aksi damai bertempat di ...